Hari akhir pekan Arab Saudi diubah

Hari akhir pekan Arab Saudi diubah
Minggu, 23/06/2013 22:22 WIB
BBCIndonesia.com - detikNews

Pemerintah Arab Saudi mengubah akhir pekan resmi menjadi Jumat dan Sabtu agar sejalan dengan negara-negara lain di kawasan itu.

Dekrit perubahan sudah dikeluarkan oleh Raja Abdullah dan akan mulai diterapkan mulai Jumat 28 Juni pekan depan.

Sebelumnya masa hari kerja di Arab Saudi adalah Sabtu hingga Rabu dengan akhir pekan berupa Kamis dan Jumat.

Perubahan akhir pekan ditempuh untuk menanggapi peluang ekonomi dan komitmen internasional, seperti dilaporkan kantor berita resmi Arab Saudi, SPA.

Disebutkan bahwa perubahan akan mengurangi dampak negatif dari kegiatan eknomi dan keuangan di kerajaan itu dan mengejar peluang ekonomi yang hilang.

Kantor-kantor pemerintah akan menyesuaikan diri dengan keputusan baru ini mulai akhir pekan namun sekolah-sekolah dan universitas akan melakukan perubahan pada saat musim ajaran baru mendatang.

Dengan demikian maka kantor-kantor di Arab Saudi, termasuk bursa saham Riyadh, akan memiliki waktu operasi yang lebih banyak dengan kawasan internasional lainnya.

Laporan-laporan menyebutkan rencana ini sebelumnya sempat ditentang oleh para ulama berlarian konservatif dengan alasan bahwa Sabtu adalah hari suci bagi umat Yahudi.

Bulan lalu, Oman menerapkan pergeseran akhir pekan menjadi Jumat dan Sabtu sehingga Arab Saudi menjadi negara terakhir dalam Dewan Kerja Sama Teluk -yang terdiri dari enam negara- yang melakukan perubahan.

(bbc/bbc)

He he he he, kocak nih.
Sabtu, itu hari sabat orang Yahudi, Minggu itu hari orang Kristen, dua duanya 'kafir'

Hehheehheee... tadinya akhir pekan mereka adalah kamis-jumat, sekarang menjadi jumat-sabtu, ya? Memang mereka ingin tampil beda, dan benar-benar beda sendirian, ternyata dirasakan kurang enak, tuh. Kalau minoritas dalam hal kebaikan, sangat membanggakan. Tapi kalo hanya ingin beda asal beda, begitu jadinya, ada kendala di sana-sini.

Benar-benar kocak.

Yup, tadinya Arab Saudi libur pada hari Kamis dan Jumat. Sementara kawasan sana Jumat dan Sabtu. Dan dunia pada umumnya adalah Sabtu dan Minggu.

Maka, kalau orang Arab Saudi bertransaksi dengan dunia luar, sebutlah pasar saham Wallstreet misalnya, mereka cuma kerja hari senin, selasa, dan rabu.

Mengenai mau 'tampil beda' itu memang sudah khas mereka, om. Anda tentu ingat bahwa mereka ingin mengganti standar waktu internasional (GMT) dengan waktu Mekkah.

Maka, waktu beda, hari beda, bulan beda, tahun beda, bahasa beda, huruf beda, maklumlah namanya sudah setengah perjalanan ke 'sorga'.

roll

Atau, super ego seseorang sudah menjelma menjadi super ego kebangsaan?[You must be registered and logged in to see this image.]

Ngomomg-ngomong, Arab Idol konon baru memilih Mohammed Assaf sebagai pemenang, lho. Mohammed Assaf adalah seorang Palestina. [You must be registered and logged in to see this image.]Dunia Arab mulai maju, euy?

Salut kepada Mohamed Assaf, dia jelas berani, karena bagi penganut fundamentalis, si Assaf ini sudah melanggar banyak akidah, urusannya nyawa sebagai taruhannya.

Mungkin dia siap jadi 'martir'.[You must be registered and logged in to see this image.]

» Penyaliban di Arab Saudi
» Arab Saudi Deportasi Ekspatriat yang Tak Hormati Bulan Ramadhan
» Hari Ketiga atau Tiga Hari
» tentang akhir jaman
» Perempuan Saudi Dipantau Melalui SMS