Raja Yosia mengapa tidak diberkati Alah ?

Dari membaca 2 Raja2 23, diceriterakan bahwa Raja Yosia mengadakan reformasi.
Menghancurkan tempat2 persembahan dewa2 asing dan mengembalikan ke jalan yang benar.
Mengapa justru dengan semua kebaikan dan kebenaran yang ia lakukan, Allah tidak melindunginya.
Malah ia terbunuh dalam perang melawan fir'aun Nekho.



Padahal konsep perjanjian lama, barang siapa berada di jalan Tuhan maka ia akan selalu dilindungi Tuhan.


Apakah teman2 dapat membantu ??

cinzano wrote:

Dari membaca 2 Raja2 23, diceriterakan bahwa Raja Yosia mengadakan reformasi.
Menghancurkan tempat2 persembahan dewa2 asing dan mengembalikan ke jalan yang benar.
Mengapa justru dengan semua kebaikan dan kebenaran yang ia lakukan, Allah tidak melindunginya.
Malah ia terbunuh dalam perang melawan fir'aun Nekho.



Padahal konsep perjanjian lama, barang siapa berada di jalan Tuhan maka ia akan selalu dilindungi Tuhan.


Apakah teman2 dapat membantu ??

Mengapa dibedakan antara konsep Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru, om?

Seandainya Johanes Pembaptis digolonkan sebagai nabi PL, beliaupun berakhir di ujung pedang raja Herodes.

Bagaimana om?

bruce wrote:

cinzano wrote:

Dari membaca 2 Raja2 23, diceriterakan bahwa Raja Yosia mengadakan reformasi.
Menghancurkan tempat2 persembahan dewa2 asing dan mengembalikan ke jalan yang benar.
Mengapa justru dengan semua kebaikan dan kebenaran yang ia lakukan, Allah tidak melindunginya.
Malah ia terbunuh dalam perang melawan fir'aun Nekho.



Padahal konsep perjanjian lama, barang siapa berada di jalan Tuhan maka ia akan selalu dilindungi Tuhan.


Apakah teman2 dapat membantu ??

Mengapa dibedakan antara konsep Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru, om?

Seandainya Johanes Pembaptis digolonkan sebagai nabi PL, beliaupun berakhir di ujung pedang raja Herodes.

Bagaimana om?

Lho ... iya Mod.
Coba dibaca Mazmur ..... hampir semua identik yang menyatakan bahwa orang benar dilindungi Tuhan.

Raja Yosia sama dengan Ayub .... hanya saja Ayub pada akhirnya malah diberikan kemakmuran berkali2 lipat.

Quote :

Lho ... iya Mod.
Coba dibaca Mazmur ..... hampir semua identik yang menyatakan bahwa orang benar dilindungi Tuhan.

Raja Yosia sama dengan Ayub .... hanya saja Ayub pada akhirnya malah diberikan kemakmuran berkali2 lipat.

Mzm 116:15 Berharga di mata TUHAN kematian semua orang yang dikasihi-Nya.


Untuk Ayub kasusny beda,om. Karena Ayub berhubungan dengan pencobaan.
Tetapi, soal Ayub ini, kalau kita pikirkan dengan nalar manusia, sebenarnya apa dia bahagia? Betul bahwa kekayaannya dikembalikan berkali kali lipat, tetapi anak anaknya yang sudah terlanjur meninggal kan tetap meninggal, anak anak yang kemudian dilahirkan tetaplah tidak menggantikan anak yang sudah meninggal. Bukankah begitu?

Atau anda punya pemikiran berbeda?

Silahkan om...

bruce wrote:

Quote :

Lho ... iya Mod.
Coba dibaca Mazmur ..... hampir semua identik yang menyatakan bahwa orang benar dilindungi Tuhan.

Raja Yosia sama dengan Ayub .... hanya saja Ayub pada akhirnya malah diberikan kemakmuran berkali2 lipat.

Mzm 116:15 Berharga di mata TUHAN kematian semua orang yang dikasihi-Nya.


Untuk Ayub kasusny beda,om. Karena Ayub berhubungan dengan pencobaan.
Tetapi, soal Ayub ini, kalau kita pikirkan dengan nalar manusia, sebenarnya apa dia bahagia? Betul bahwa kekayaannya dikembalikan berkali kali lipat, tetapi anak anaknya yang sudah terlanjur meninggal kan tetap meninggal, anak anak yang kemudian dilahirkan tetaplah tidak menggantikan anak yang sudah meninggal. Bukankah begitu?

Atau anda punya pemikiran berbeda?

Silahkan om...

Betul Mod.
Walaupun Ayub memiliki kekayaan berkali2 lipat dan diberikan anak2 lagi, tetapi kenangan terdahulu pastilah tidak akan hilang.

Pasti Ayub memiliki kesedihan tersendiri.

Quote :

Betul Mod.
Walaupun Ayub memiliki kekayaan berkali2 lipat dan diberikan anak2 lagi, tetapi kenangan terdahulu pastilah tidak akan hilang.

Pasti Ayub memiliki kesedihan tersendiri.

Saya pernah 'iseng' bertanya kepada penganut SSY. Apakah 'yehuwa' adil terhadap anak anak Ayub yang tidak tahu apa apa, tetapi dijadikan objek dan di'mati'kan?

Mereka pusing jawabnya, karena tidak dapat penjelasan sebelumnya, he he he.

Saya punya teman saksi yehova.
Tapi dia menjaga diri enggak pernah mau berdiskusi .... hehehe
Kawatir nanti memecah persahabatan kali.

Karena pasti enggak klop

siip wrote:

2 Taw 35:22
Tetapi Yosia tidak berpaling dari padanya, melainkan menyamar untuk
berperang melawan dia. Ia tidak mengindahkan kata-kata Nekho, yang
merupakan pesan Allah, lalu berperang di lembah Megido.

Quote :

20 Kemudian dari pada semua ini, setelah Yosia memperbaiki rumah TUHAN, majulah Nekho, raja Mesir, hendak berperang di Karkemis di tepi sungai Efrat. Yosia keluar menghadapinya.
21 Ia mengirim utusan kepada Yosia, dengan pesan: "Apakah urusanmu dengan aku, raja Yehuda? Saat ini aku tidak datang melawan engkau, tetapi melawan keluarga raja yang sedang kuperangi. Allah memerintahkan aku supaya segera bertindak. Hentikanlah niatmu menentang Allah yang menyertai aku, supaya engkau jangan dimusnahkan-Nya!"
22 Tetapi Yosia tidak berpaling dari padanya, melainkan menyamar untuk berperang melawan dia. Ia tidak mengindahkan kata-kata Nekho, yang merupakan pesan Allah, lalu berperang di lembah Megido.
23 Maka pemanah-pemanah menembaki raja Yosia, dan raja berseru kepada orang-orangnya: "Bawa aku dari sini, karena aku luka parah!"
(2Ch 35:20-23 ITB)

Bagaimana mungkin Allah bangsa Israel menyertai Fir'aun Nekho ??



Any comment ?

2Raj 23:29

Nekho sdg maju utk bperang mlawan Asyur.
Jd Nekho sedang 'diperintah' Tuhan utk mlawan Asyur.

Tiba-tiba Yosia datang mmerangi Nekho.

2 Taw 35:21
Tuhan sudah memperingatkan Yosia utk tidak mlawan Nekho mlalui pesan Nekho.
Yosia menolak, maka matilah dia.

siip wrote:

2Raj 23:29

Nekho sdg maju utk bperang mlawan Asyur.
Jd Nekho sedang 'diperintah' Tuhan utk mlawan Asyur.

Tiba-tiba Yosia datang mmerangi Nekho.

2 Taw 35:21
Tuhan sudah memperingatkan Yosia utk tidak mlawan Nekho mlalui pesan Nekho.
Yosia menolak, maka matilah dia.

Kalo saya dalam posisi Yosia.
Saya bertemu dengan orang asing, kemudian ia mengaku disuruh Allah yang saya sembah, untuk tidak berperang melawannya.


Aduhh ini sangat susah. Apakah dijaman Yosia tidak ada nabi atau pelihat yang membantunya ?

cinzano wrote:

siip wrote:

2Raj 23:29

Nekho sdg maju utk bperang mlawan Asyur.
Jd Nekho sedang 'diperintah' Tuhan utk mlawan Asyur.

Tiba-tiba Yosia datang mmerangi Nekho.

2 Taw 35:21
Tuhan sudah memperingatkan Yosia utk tidak mlawan Nekho mlalui pesan Nekho.
Yosia menolak, maka matilah dia.

Kalo saya dalam posisi Yosia.
Saya bertemu dengan orang asing, kemudian ia mengaku disuruh Allah yang saya sembah, untuk tidak berperang melawannya.


Aduhh ini sangat susah. Apakah dijaman Yosia tidak ada nabi atau pelihat yang membantunya ?

Sependapat, om, memang susah juga, apalagi kita tidak bisa membuktikan bahwa orang asing itu benar benar menyampaikan tanpa maksud tersembunyi.

cinzano wrote:

siip wrote:

2Raj 23:29

Nekho sdg maju utk bperang mlawan Asyur.
Jd Nekho sedang 'diperintah' Tuhan utk mlawan Asyur.

Tiba-tiba Yosia datang mmerangi Nekho.

2 Taw 35:21
Tuhan sudah memperingatkan Yosia utk tidak mlawan Nekho mlalui pesan Nekho.
Yosia menolak, maka matilah dia.

Kalo saya dalam posisi Yosia.
Saya bertemu dengan orang asing, kemudian ia mengaku disuruh Allah yang saya sembah, untuk tidak berperang melawannya.


Aduhh ini sangat susah. Apakah dijaman Yosia tidak ada nabi atau pelihat yang membantunya ?



[You must be registered and logged in to see this image.]

Hmmm...saya jg ngga tau knp Yosia maju mmerangi Nekho.

Ibaratnya gini...

Ada Korea Utara ada Korea Selatan.
Lalu Jepang menyerang Korea Utara, mrebutnya dan mbuang penduduknya ke negara lain.

Jepang lalu nyerang Korea Selatan tapi gagal.

Bbrp generasi kemudian, datanglah China mnyerang Jepang.
Tp presiden Korea Selatan lalu mhadang pasukan China (entah apa tujuannya).
Saat pperangan tjadi, presiden China mpringatkan presiden Korsel bhw perang antara China dan Jepang bukanlah urusannya.
Presiden Korsel cuek saja dan tetap bperang, akhirnya tewas.

Knapa ya si presiden Korsel mhadang China?

siip wrote:

cinzano wrote:

siip wrote:

2Raj 23:29

Nekho sdg maju utk bperang mlawan Asyur.
Jd Nekho sedang 'diperintah' Tuhan utk mlawan Asyur.

Tiba-tiba Yosia datang mmerangi Nekho.

2 Taw 35:21
Tuhan sudah memperingatkan Yosia utk tidak mlawan Nekho mlalui pesan Nekho.
Yosia menolak, maka matilah dia.

Kalo saya dalam posisi Yosia.
Saya bertemu dengan orang asing, kemudian ia mengaku disuruh Allah yang saya sembah, untuk tidak berperang melawannya.


Aduhh ini sangat susah. Apakah dijaman Yosia tidak ada nabi atau pelihat yang membantunya ?



[You must be registered and logged in to see this image.]

Hmmm...saya jg ngga tau knp Yosia maju mmerangi Nekho.

Ibaratnya gini...

Ada Korea Utara ada Korea Selatan.
Lalu Jepang menyerang Korea Utara, mrebutnya dan mbuang penduduknya ke negara lain.

Jepang lalu nyerang Korea Selatan tapi gagal.

Bbrp generasi kemudian, datanglah China mnyerang Jepang.
Tp presiden Korea Selatan lalu mhadang pasukan China (entah apa tujuannya).
Saat pperangan tjadi, presiden China mpringatkan presiden Korsel bhw perang antara China dan Jepang bukanlah urusannya.
Presiden Korsel cuek saja dan tetap bperang, akhirnya tewas.

Knapa ya si presiden Korsel mhadang China?

Kalo saya sebagai Yosia.

Hmmm ... saya sudah mengembalikan situasi keagamaan menjadi ke jalan yang benar yaitu taurat dan Allah Israel.
Mumpung ada fir'aun Nekho, saya lampiaskan hobi perang saya toh saya pasti diberkati oleh Allah.

Banyak kemungkinannya.

Pertama, adalah aji mumpung. Mumpung ada pihak yang berperang, maka menyerang salah satunya dianggap menyerang pihak yang sudah lebih lemah.

Kedua, adalah faktor ingin menaklukan dua musuh dengan satu batu. Dalam hal ini adalah faktor oportunis.

siip wrote:

2Raj 23:29

Nekho sdg maju utk bperang mlawan Asyur.
Jd Nekho sedang 'diperintah' Tuhan utk mlawan Asyur.

Tiba-tiba Yosia datang mmerangi Nekho.

2 Taw 35:21
Tuhan sudah memperingatkan Yosia utk tidak mlawan Nekho mlalui pesan Nekho.
Yosia menolak, maka matilah dia.

Spesial pertanyaan untuk Bro Siipp

Alkitab mengatakan bahwa Allah setia dengan janjinya (kepada bangsa Israel).

Lha kog malah memilih fir'aun Nekho ??

cinzano wrote:

siip wrote:

2Raj 23:29

Nekho sdg maju utk bperang mlawan Asyur.
Jd Nekho sedang 'diperintah' Tuhan utk mlawan Asyur.

Tiba-tiba Yosia datang mmerangi Nekho.

2 Taw 35:21
Tuhan sudah memperingatkan Yosia utk tidak mlawan Nekho mlalui pesan Nekho.
Yosia menolak, maka matilah dia.

Spesial pertanyaan untuk Bro Siipp

Alkitab mengatakan bahwa Allah setia dengan janjinya (kepada bangsa Israel).

Lha kog malah memilih fir'aun Nekho ??



[You must be registered and logged in to see this image.]

Ptama-tama,
Firaun Nekho sedang memerangi Asyur (Assyria).
Bangsa Assyria itu penyembah berhala dan tidak mengenal Allah.
Jd bebas saja Allah memakai Mesir utk mmerangi Assyria.

Kedua,
Yosia mati krn ia btindak gegabah dan tidak mmahami rencana Tuhan.
Tanpa dbrikan pringatanpun adalah suatu tindakan gegabah utk Israel mmerangi Mesir yg sdg mnyerang Assyria (ga ada hubungannya).

Ktiga,
Allah sering mnggunakan bangsa utk mhukum bangsa lain, sama spt Assyria dpakai Tuhan utk mhukum Israel dan Babel dpakai Tuhan utk mhukum Yehuda.

siip wrote:

cinzano wrote:

siip wrote:

2Raj 23:29

Nekho sdg maju utk bperang mlawan Asyur.
Jd Nekho sedang 'diperintah' Tuhan utk mlawan Asyur.

Tiba-tiba Yosia datang mmerangi Nekho.

2 Taw 35:21
Tuhan sudah memperingatkan Yosia utk tidak mlawan Nekho mlalui pesan Nekho.
Yosia menolak, maka matilah dia.

Spesial pertanyaan untuk Bro Siipp

Alkitab mengatakan bahwa Allah setia dengan janjinya (kepada bangsa Israel).

Lha kog malah memilih fir'aun Nekho ??



[You must be registered and logged in to see this image.]

Ptama-tama,
Firaun Nekho sedang memerangi Asyur (Assyria).
Bangsa Assyria itu penyembah berhala dan tidak mengenal Allah.
Jd bebas saja Allah memakai Mesir utk mmerangi Assyria.

Kedua,
Yosia mati krn ia btindak gegabah dan tidak mmahami rencana Tuhan.
Tanpa dbrikan pringatanpun adalah suatu tindakan gegabah utk Israel mmerangi Mesir yg sdg mnyerang Assyria (ga ada hubungannya).

Ktiga,
Allah sering mnggunakan bangsa utk mhukum bangsa lain, sama spt Assyria dpakai Tuhan utk mhukum Israel dan Babel dpakai Tuhan utk mhukum Yehuda.

Okeee...

Dimengerti ... Thanks Bro Siip