bruce Global Moderator
Jumlah posting : 9231 Join date : 27.01.11
| Subyek: Re: penjelasan iman lewat logika 12th December 2012, 13:41 | |
| Celakanya, niat baik dari para peziarah/haji itu dimanfaatkan secara tidak bertanggung jawab oleh oknum oknum yang mengatasnamakan wewenang pengaturan jemaah haji, DepAg penuh dengan orang orang yang tujuannya jauh dari mulia pada setiap penyelenggaraan haji. Sayang sekali.
| |
|
nothingman Perwira Menengah
Jumlah posting : 1503 Join date : 13.11.12
| Subyek: Re: penjelasan iman lewat logika 14th December 2012, 08:35 | |
| - Husada wrote:
Dengan logika juga, bahwa setiap umat Muslimin yang datang berjiarah rohani ke Ka'bah, tentu memerlukan logistik yang cukup. Jika logistik itu dibawa dari negeri masing-masing, sangat tidak praktis, dan hasil akhirnya tetap mendatangkan humus di daerah sekitar Mekkah. Jika logistik itu dibeli di sekitar Mekkah, maka perdagangan akan dinamis di sana. Dinamika perdagangan ini akan menghidupkan perekonomian masyarakat sana.
salam damai bro Hus, Yupp, logika anda benar sekali bro... menurut sy jg emang seperti itu pemikirannya Muhammad, alasan kenapa dia mewajibkan bagi pengikutnya utk berjiarah ke Ka'bah pd saat itu.. Mekah pd jaman itu kan emang daerah miskin, gersang n tandus, jd apa lg yg bisa menghasilkan keuntungan ekonomi disana selain dr kegiatan berhaji (dulu kan belom menghasilkan minyak spt sekarang). jd dia tetap mempertahankan Ka'bah, yg sblmnya digunakan sbg tempat pemujaan ajaran polytheism sbg pusat ibadah ajarannya, tp dia mengklaim bahwa yg membangun Ka'bah tsb adl Abraham.. pd hal Abraham dan keturunannya (bangsa Israel) menganut ajaran Yahudi, dan membangun Bait Sucinya di Yerusalem.. harusnya jika Muhammad itu penganut ajarannya Abraham, dia jg beribadah ke Bait Suci yg dulu dibangun raja Salomo di Yerusalem, bukan bikin Bait Suci baru di Mekah atau mengklaim bahwa Ka'bah itu dibangun ol Ibrahim dan Ismail.. bahkan dia jg menamai tempat itu 'Baitullah' yg artinya sama dgn Bait Allah yg di Yerusalem itu bro.. wah..wah.. :) - Husada wrote:
Jadi, dilihat dari kemanfaatan ekonomi seperti itu, memang pewajiban berjiarah ini (meski dibungkus dengan bagi yang mampu), menurut saya adalah suatu pandangan yang amat jenius dan taktis untuk menghidupi masyarakat di daerah sekitar Mekkah, kota kelahiran Muhammad. Seluruh umat yang mampu, dengan senang hati membawa sebagian penghasilannya ke Mekkah, dengan harapan mendapat tiket ke sorga.
klo dulu pd jamannya Muhammad sih bukan sekedar wajib bro tp KEHARUSAN... karena siapa saja yg menentang / tidak mau mengikuti ajarannya akan diperangi ol Muhammad dan pengikutnya, bahkan Muhammad tega membunuh kaumnya sendiri dr suku Quraish yg menganut ajaran pagan dan dulunya menggunakan Ka'Bah sbg tempat ibadahnya utk diambil alih agar bisa dikuasai olehnya.. eh, omong2 ttg biaya utk berhaji, saat ini ternyata banyak penduduk Arab Saudi pun yg merasa bahwa biaya yg dikenakan itu terlalu mahal, sehingga mereka malas utk pergi berhaji atau mereka banyak yg lewat jalur tidak resmi utk menghindari ongkos haji yg kemahalan itu.. wah, klo buat warga negara Arab aj yg pendapatannya lebih banyak dr pd warga Indonesia aj bilang kemahalan.. tp kenapa disini sampe ngantri tahun2an utk dpt jatah berhaji yah ??? bahkan sampe harus rela ngorbanin biaya kuliah anak2nya demi pergi haji bro.... hihihihihi.. Syalom, | |
|
Husada Global Moderator
Jumlah posting : 4981 Join date : 07.05.11
| Subyek: Re: penjelasan iman lewat logika 14th December 2012, 08:43 | |
| Hmmm... makasih Nothingman. Ulasan Anda sangat logis dalam arti sangat berterima di nalar.
Damai, damai, damai. | |
|
Sponsored content
| Subyek: Re: penjelasan iman lewat logika | |
| |
|