|
| FPI lagi FPI lagi | |
| | Pengirim | Message |
---|
bruce Global Moderator
Jumlah posting : 9231 Join date : 27.01.11
| Subyek: FPI lagi FPI lagi 20th December 2012, 19:45 | |
| - Quote :
- Polda Jateng Siap Antisipasi Ancaman FPI
Penulis : Kontributor Semarang, Puji Utami | Kamis, 20 Desember 2012 | 19:03 WIB
SEMARANG, KOMPAS.com - Kepolisian Daerah Jawa Tengah (Polda Jateng) bertekad akan menindak tegas siapapun yang berupaya mengacaukan jalannya perayaan Natal 2012 di wilayah Jawa Tengah. Demikian disampaikan Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jateng Kombes Pol Djihartono, saat dihubungi Kamis (20/12/2012).
Hal itu terkait dengan ancaman dari organisasi massa Front Pembela Islam (FPI) yang berencana akan menggagalkan Perayaan Natal di Lapangan Sidomulyo, Ungaran, 25 Desember mendatang. "Kami akan tindak tegas sesuai dengan Undang-undang yang berlaku, target kami pelaksanaan Natal harus bisa berjalan dengan lancar dan aman," tegasnya.
Ia mengatakan, pihaknya telah memetakan daerah mana yang rawan konflik dalam perayaan Natal mendatang. Sebab itu di daerah tersebut akan disiagakan personel yang mencukupi untuk mengantisipai hal buruk yang terjadi atau gesekan antarkelompok masyarakat. "Polisi siap mengamankan perayaan Natal dimanapun, baik di gereja atau di lapangan. Sehingga masyarakat yang akan beribadah juga tenang," tambahnya.
Terkait dengan ancaman tersebut, ia mengatakan hal itu bisa diantisipasi dan diharapkan tidak terjadi. Jika pihak FPI berencana akan mengadakan pengajian di hari yang sama, ia mengaku tetap akan mengamankannya.
"Kalau memang akan diselenggarakan ya silahkan saja, dua-duanya akan kami amankan. Jika memang dua-duanya berjalan dengan tertib justru bisa menjadi contoh toleransi yang baik, semoga saja bisa seperti itu karena kita memang harus saling menghormati," jelasnya.
Pihak kepolisian setempat juga sudah berkoordinasi dengan sejumlah pihak termasuk ormas Islam. Hal itu menurutnya bisa dikomunikasikan dengan baik tanpa harus ada kericuhan yang bisa merugikan masyarakat sendiri.
Polda Jateng, ungkapnya, telah menyiapkan 12.682 personel untuk menjaga ribuan gereja dan tempat-tempat umum selama perayaan Natal 2012 dan Tahun Baru 2013. Sejumlah tempat yang akan menjadi fokus pengamanan selain di gereja yakni di mal, tempat wisata serta tempat keramaian lainnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Sekretaris Dewan Syuro FPI Jateng, Jindan Bahrul, telah menolak tegas perayaan Natal yang akan dilaksanakan di Lapangan Sidomulyo. Jindan menilai hal itu sebagai toleransi yang kebablasan dan tidak menghargai keberadaan Masjid Agung Ungaran yang lokasinya tepat di sisi lapangan.
"Masih banyak lokasi lain yang layak digunakan untuk perayaan Natal, kenapa harus di depan Masjid Agung. Lebih baik dipindahkan ke lokasi lain daripada menyinggung perasaan umat Islam," ungkap Jindan.
Jindan menambahkan, FPI dan GPK akan melaksanakan pengajian akbar di Masjid Agung Ungaran sejak malam Natal sebagai aksi nyata untuk menggagalkan perayaan Natal di Lapangan Sidomulyo.
Editor :Glori K. Wadrianto
Apa iya umat Islam tersinggung? Atau kebencian anda yang tersinggung dan membara? Jangan mmpertontonkan kefanatikan secara naive seperti itu, sungguh memalukan. | |
| | | bruce Global Moderator
Jumlah posting : 9231 Join date : 27.01.11
| Subyek: Re: FPI lagi FPI lagi 20th December 2012, 20:25 | |
| - Quote :
- Kandas, Ancaman FPI Gagalkan Natal di Ungaran
Penulis : Kontributor Ungaran, Syahrul Munir | Kamis, 20 Desember 2012 | 20:08 WIB
[You must be registered and logged in to see this image.] Masjid Agung IPHI Kabupaten Semarang, Jl Ahmad Yani Ungaran. Lapnagn Siomulyo atau dikenal sebagai alun-alun mini Ungaran tepat didepannya.
UNGARAN, KOMPAS.com - Rencana pengajian akbar yang akan digelar Front Pembela Islam (FPI) di Masjid Agung Ungaran, Kabupaten Semarang pada malam Natal (24/12/2012) yang diklaim sebagai bentuk penggagalan ibadah Natal di Lapangan Sidomulyo yang ada di dekatnya, kemungkinan besar tak akan terwujud. Pasalnya, Takmir Masjid Agung Ungaran menyatakan tak akan mengizinkan kegiatan yang berpotensi menimbulkan perselisihan umat.
"Takmir tidak pernah dimintai izin dan tidak akan mengizinkan pada tanggal tersebut dipakai," tegas MK salah satu Takmir yang keberatan ditulis nama terangnya, saat dikonfirmasi Kompas.com melalui sambungan telepon, Kamis (20/12/2012) malam.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Kabupaten Semarang Abdullah Maskur mengungkapkan surat izin penggunaan Lapangan Sidomulyo untuk perayaan Natal 2012 sudah lama diajukan, dan disetujui oleh Bupati. Proses pengeluaran izin tersebut pun melalui beberapa kali pembahasan dengan pihak-pihak terkait.
"Pemkab Semarang melalui Sekda sudah beberapa kali membahas masalah ini dengan Linmas, Polres, Kemenag dan FKUB. Intinya tidak ada persoalan dengan perayaan Natal di Lapangan Sidomulyo. Bahkan, IPHI sebagai pengelola aula Masjid Agung juga tidak keberatan dengan kegiatan tersebut, karena menyadari Lapangan Sidomulyo tersebut bukan halaman masjid," kata Maskur.
Diberitakan sebelumnya, Sekretaris Dewan Syuro FPI Jateng, Jindan Bahrul menolak tegas perayaan Natal di Lapangan Sidomulyo. Jindan menilai hal itu sebagai toleransi yang kebablasan karena tidak menghargai keberadaan Masjid Agung Ungaran yang lokasinya tepat di sisi lapangan.
"Masih banyak lokasi lain yang layak digunakan untuk perayaan Natal, kenapa harus di depan Masjid Agung. Lebih baik dipindahkan ke lokasi lain daripada menyinggung perasaan umat Islam," ungkap Jindan.
Selanjutnya, Jindan menambahkan, FPI akan melaksanakan pengajian akbar di Masjid Agung Ungaran sejak malam Natal sebagai aksi nyata untuk menggagalkan perayaan Natal di Lapangan Sidomulyo tersebut.
Editor :Glori K. Wadrianto
Sungguh nyata terlihat, siapa sebenarnya bibit pengacau di negara ini, siapa yang sebenarnya penyebar bibit kebencian di negara ini. Syukurlah, tidak semua Muslim saat ini bisa dibodohi lagi oleh para pengacau itu. | |
| | | leonardo Calon Perwira
Jumlah posting : 301 Join date : 07.03.11
| Subyek: Re: FPI lagi FPI lagi 20th December 2012, 21:23 | |
| Haha....malu deh mereka...lagian apa masalahnya kalau cuman setaun sekali...sedangkan umat muslim setiap sembahyang Jumat kebanyakan menutup sebagian jalan umum...boleh2 aja tuh...
Memang seharusnya organisasi ini dibubarkan saja karena tidak ada faedahnya malah menimbulkan banyak kekacauan dalam setiap tindakan anarkisnya .... | |
| | | Husada Global Moderator
Jumlah posting : 4981 Join date : 07.05.11
| Subyek: Re: FPI lagi FPI lagi 20th December 2012, 21:41 | |
| Jindan apa itu? Mungkin dia itu kesurupan syaiton. Gelagatnya, dia itu bukan Muslim yang pernah mendengar Laquum dinuquum waliyadien. | |
| | | bruce Global Moderator
Jumlah posting : 9231 Join date : 27.01.11
| Subyek: Re: FPI lagi FPI lagi 21st December 2012, 11:18 | |
| Seandainya FPI itu berasal dari bumi Indonesia, dan tahu perjuangan bangsa ini, tahu bagaimana para Bapa bangsa Indonesia merangkai persatuan, seharusnya mereka malu. Katedral Jakarta sudah didirikan sejak 1810 (diersmikan 1901), kemudian Bung Karno mendirikan masjid terbesar di Asia Tenggara, BERSISIAN dengan Katedral Jakarta, sebagai simbolisasi toleransi dan persaudaraan, pada tahun 1951 (selesai 1978). Bahkan arsitek mesjid Istiqlal pun 'sengaja' dipilih Frederich Silaban, seorang Kristen. Seandainya, mereka para penganut ketertutupan seperti FPI itu sadar bahwa mereka adalah bagian dari Indonesia, dan Indonesia tidak terkotak kotak menjadi sekedar muslim dan kafir. Memang, kebagsaan dan nasionalisme mereka sangat pantas dipertanyakan. Seharusnya mereka memang tidak layak hidup di bumi pertiwi ini. | |
| | | bruce Global Moderator
Jumlah posting : 9231 Join date : 27.01.11
| Subyek: Re: FPI lagi FPI lagi 25th December 2012, 21:11 | |
| - Quote :
- FPI Jateng Akan Gugat Bupati Semarang
Penulis : Kontributor Ungaran, Syahrul Munir | Selasa, 25 Desember 2012 | 20:52 WIB
[You must be registered and logged in to see this image.] Umat Kristiani Kota Ungaran dan sekitarnya mengikuti perayaan Natal bersama, di lapangan Sidomulyo, Ungaran, Kabupaten Semarang, Selasa (25/12/2012) dinihari.
UNGARAN, KOMPAS.com - FPI Jawa Tengah merasa dizalimi dengan terlaksananya misa natal di Lapangan Sidomulyo, Ungaran, Selasa (25/12/2012) dini hari. Pasalnya, pihak Kepolisian dan Pemkab Semarang sebelumnya menginformasikan bahwa misa Natal dipindahkan ke pendopo rumah dinas Bupati Semarang yang letaknya persis di sebelah timur Lapangan Sidomulyo.
Demikian ungkap Sekretaris Dewan Syuro FPI Jawa Tengah memberikan alasan tentang pembatalan aksi menduduki lapangan Sidomulyo Ungaran untuk mengagalkan acara natal bersama.
"Bukannya kami takut, tapi karena ada informasi acara Natal dipindahkan, maka kami meminta 2.000 massa FPI dari beberapa daerah untuk kembali. Akan tetapi ternyata Natal tetap dilaksanakan. Kami merasa dizalimi," kata Jindan.
Selanjutnya FPI akan menempuh jalur hukum dan mengugat Bupati Semarang dengan dasar penodaan agama karena telah mengeluarkan izin misa natal di halaman masjid yang sebelumnya, jelas Jindan, sudah ada penolakan dari masyarakat.
"Kami akan gugat secara hukum maupun jalur politik melalui DPRD untuk menginvestigasi masalah ini. Lihat saja nanti, awal tahun 2013 kami akan adakan aksi lagi terkait persoalan ini. Kami mengajak seluruh elemen masyarakat dan Pemkab untuk dialog terbuka tentang acara Natal di depan masjid. Sebenarnya masih banyak tempat lainnya yang bisa digunakan. Kami menduga ada misi tertentu," tutur Jindan.
Secara terpisah, Kapolres Semarang AKBP Augustinus Berlianto Pangaribuan menyatakan tidak menerapkan langkah pengamanan khusus dalam pelaksanaan misa natal di Lapangan Sidomulyo. Pihaknya lebih mengacu pada prosedur pimpinan yakni Kapolda Jawa Tengah.
"Prinsipnya, siapapun elemen masyarakat yang melanggar hukum, tidak melihat dari mana dia berasal, akan saya ditindak sesuai dengan aturan yang berlaku," tegas Kapolres.
Editor :Tri Wahono
Pernah mendengar pepatah yang berbunyi "Anjing menggonggong kafilah berlalu" ? | |
| | | Husada Global Moderator
Jumlah posting : 4981 Join date : 07.05.11
| Subyek: Re: FPI lagi FPI lagi 26th December 2012, 10:18 | |
| Membaca berita tersebut, saya menjadi merasa perlu mengartikan terzalimi. Selama ini, saya mengartikan terzalimi sama dengan teraniaya, tertekan, tersiksa, dan pengertian sejenis itu. Dalam hal di atas, saya tidak melihat bahwa Jindan serta antek-anteknya teraniaya, tertekan, atau tersiksa dengan dilaksanakannya perayaan natal. Bahkan, perayaan natal adalah pemberitaan damai, kabar keselamatan, realisasi kabar gembira. Kenapa jadi ada pihak yang merasa terzalimi, ya? Bagaimana sih logika bahasa Jindan dan antek-anteknya itu? catatan, dari [You must be registered and logged in to see this link.] saya salin - Quote :
- za·lim a bengis; tidak menaruh belas kasihan; tidak adil; kejam;
men·za·limi v menindas; menganiaya; berbuat sewenang-wenang thd; men·za·lim·kan v menzalimi; ke·za·lim·an n kebengisan; kekejaman; ketidakadilan Sungguh, saya tidak melihat pemerintah dalam hal tersebut berbuat sewenang-wenang. Justru Jindan dan antek-anteknya itu yang ingin berbuat sewenang-wenang, meski tidak mempunyai kewenangan yang cukup untuk mengatur/mengelola tatacara bermasyarakat. Lagi-lagi logika bahasa dipertanyakan.
Terakhir diubah oleh Husada tanggal 26th December 2012, 18:06, total 1 kali diubah | |
| | | nothingman Perwira Menengah
Jumlah posting : 1503 Join date : 13.11.12
| Subyek: Re: FPI lagi FPI lagi 26th December 2012, 16:59 | |
| Alooow.. met Natal buat bro Husada, bro Bruce, dan rekan2 yg lain... semoga damai Kristus selalu beserta anda sekalian... :) waah sepertinya sudah lamaa sekali nda sempet mampir di forum ini krn sibuk masalah gawean... tp sekarang udah tenang libur panjaang... hihihi.. - Husada wrote:
Membaca berita terswebut, saya menjadi merasa perlu mengartikan terzalimi. Selama ini, saya mengartikan [i]terzalimi[/b] sama dengan teraniaya, tertekan, tersiksa, dan pengertian sejenis itu. Dalam hal di atas, saya tidak melihat bahwa Jindan serta antek-anteknya teraniaya, tertekan, atau tersiksa dengan dilaksanakannya perayaan natal. Bahkan, perayaan natal adalah pemberitaan damai, kabar keselamatan, realisasi kabar gembira. Kenapa jadi ada pihak yang merasa terzalimi, ya? Bagaimana sih logika bahasa Jindan dan antek-anteknya itu?
Sungguh, saya tidak melihat pemerintah dalam hal tersebut berbuat sewenang-wenang. Justru Jindan dan antek-anteknya itu yang ingin berbuat sewenang-wenang, meski tidak mempunyai kewenangan yang cukup untuk mengatur/mengelola tatacara bermasyarakat. Lagi-lagi logika bahasa dipertanyakan.
masalah seperti itu jg bro yg sering membuat sy terheran2.. mereka merasa 'terzalimi' ketika melihat pemeluk agama lain beribadah sesuai dgn agamanya sendiri.. makanya mereka selalu berusaha menghalang2i, meneror, merusak dan menutup tempat ibadah, bahkan mengangiaya penganut agama lain selain agama yg mereka anut itu.. alasan mereka pun kadang cuma 'dibuat2', entah krn merasa tergangngu, teraniaya, dll.. tp alasan utama mereka adalah demi menegakkan ajaran agama mereka sendiri bro.. atau demi membela Awloooh.. Awlooh kan katanya sudah Yang Maha Kuasa, tp kok perlu dibela manusia sih..?!? tp sih menurut sy Jindan ini adlh penganut Muslim yg taat terhadap ajaran nabinya, yaitu utk 'memerangi' Ahli2 Kitab(Yahudi dan Kristen), dan itu pun sesuai dgn apa yg tertulis dlm Alquran dan Hadis.. dan seperti yg sudah sy katakan sebelumnya klo ada 2 tipe orang Muslim, yaitu yg taat dan tidak taat, sama seperti semua penganut agama lain termasuk Kristen, tp ada perbedaannya bro.. kalo ada umat Kristen yg berbuat kejahatan, itu karena dia tidak mengikuti/taat terhadap ajarannya Yesus... tp klo ada umat Muslim yg berbuat kebaikan itu krn dia tidak patuh terhadap ajaran nabinya.. jd contohnya seperti Jindan ini bro.. dia justru penganut Muslim yg taat.. sy jd teringat kejadian dulu sewaktu Gereja sy diteror, dan akhirnya ditutup dgn paksa ol massa FPI.. Syalom | |
| | | bruce Global Moderator
Jumlah posting : 9231 Join date : 27.01.11
| Subyek: Re: FPI lagi FPI lagi 26th December 2012, 17:36 | |
| - Quote :
- kalo ada umat Kristen yg berbuat kejahatan, itu karena dia tidak mengikuti/taat terhadap ajarannya Yesus... tp klo ada umat Muslim yg berbuat kebaikan itu krn dia tidak patuh terhadap ajaran nabinya.
Naaah, ini yang sungguh saya tidak ingin mempercayainya, tetapi apa yang tampak sehari hari, sepertinya koq semakin lama semakin nyata kebenarannya. | |
| | | Husada Global Moderator
Jumlah posting : 4981 Join date : 07.05.11
| Subyek: Re: FPI lagi FPI lagi 26th December 2012, 18:12 | |
| - nothingman wrote:
- Alooow.. met Natal buat bro Husada, bro Bruce, dan rekan2 yg lain... semoga damai Kristus selalu beserta anda sekalian... :)
waah sepertinya sudah lamaa sekali nda sempet mampir di forum ini krn sibuk masalah gawean... tp sekarang udah tenang libur panjaang... hihihi..
Baiklah, SELAMAT NATAL Nothingman. Damai natal menyertaimu dan orang-orang terkasihmu. Entah sama atau tidak dengan di tempat lain, tema natal kali ini di Gerejaku "ALLAH TELAH MENGASIHI KITA". Semoga tetap bergema di hati LTBers sekalian. Satu hal yang agak beda di Gerejaku, kaum muda yang bertanggung jawab membuat aksesories natal, membuat kandang natal dengan tumbuhan domestik, pisang, mangga, dll. :) | |
| | | Sponsored content
| Subyek: Re: FPI lagi FPI lagi | |
| |
| | | | FPI lagi FPI lagi | |
|
Similar topics | |
|
| Permissions in this forum: | Anda tidak dapat menjawab topik
| |
| |
| |