Binatang, cukup dijaga dan dipelihara ataukah harus dicintai juga?

2418 Bertentangan dengan martabat manusia ialah menyiksa binatang dan membunuhnya dengan cara yang tidak wajar. Juga tidak layak, kalau manusia mengeluarkan uang untuk binatang, yang pada tempat pertama harus meringankan penderitaan manusia. Orang dapat memiliki hewan, tetapi tidak boleh mencintai mereka sebagaimana layaknya hanya berlaku untuk manusia.

Quote :

tidak boleh mencintai mereka sebagaimana layaknya hanya berlaku untuk manusia.

Mungkin kalau cinta dalam arti 'eros' itu yang dilarang bro, sementara kalau cinta seperti cinta kepada tanaman, kepada buku, yang lebih berupa menyayangi, sepertinya boleh.

Bagaimana, bro?

St Yopi wrote:

2418 Bertentangan dengan martabat manusia ialah menyiksa binatang dan membunuhnya dengan cara yang tidak wajar. Juga tidak layak, kalau manusia mengeluarkan uang untuk binatang, yang pada tempat pertama harus meringankan penderitaan manusia. Orang dapat memiliki hewan, tetapi tidak boleh mencintai mereka sebagaimana layaknya hanya berlaku untuk manusia.

Wah, topik yang dibahas di kalangan terbatas, kayaknya, berharap untuk memperluas partisipan, ya?

Okkelah. Saya menyimak. [You must be registered and logged in to see this image.]

St Yopi wrote:

2418 Bertentangan dengan martabat manusia ialah menyiksa binatang dan membunuhnya dengan cara yang tidak wajar. Juga tidak layak, kalau manusia mengeluarkan uang untuk binatang, yang pada tempat pertama harus meringankan penderitaan manusia. Orang dapat memiliki hewan, tetapi tidak boleh mencintai mereka sebagaimana layaknya hanya berlaku untuk manusia.

Waduhhh....ini terang2an nyindir Mr. Singa.
Tapi hal ini mungkin berlaku bagi orang2 yang menempatkan binatang kesayangannya diatas manusia.
Ibaratnya memberi makanan hewan peliharaannya sebesar Rp.1 juta sebulan tapi untuk sesama hanya Rp. 500 rb.


Menurut saya seperti itu Romo Yopi.


[You must be registered and logged in to see this image.]

cinzano wrote:

St Yopi wrote:

2418 Bertentangan dengan martabat manusia ialah menyiksa binatang dan membunuhnya dengan cara yang tidak wajar. Juga tidak layak, kalau manusia mengeluarkan uang untuk binatang, yang pada tempat pertama harus meringankan penderitaan manusia. Orang dapat memiliki hewan, tetapi tidak boleh mencintai mereka sebagaimana layaknya hanya berlaku untuk manusia.

Waduhhh....ini terang2an nyindir Mr. Singa.
Tapi hal ini mungkin berlaku bagi orang2 yang menempatkan binatang kesayangannya diatas manusia.
Ibaratnya memberi makanan hewan peliharaannya sebesar Rp.1 juta sebulan tapi untuk sesama hanya Rp. 500 rb.


Menurut saya seperti itu Romo Yopi.


[You must be registered and logged in to see this image.]

Ehhhhm, tapi saya pikir pikir, mungkin ada benarya nih mod Cinzan.

Kadang kalau tidak ada lauk, kami sekeluarga bikin telur ceplok aja, sedangkan untuk dogie saya belikan ayam goreng di warteg (6000 rph), memang sambil makan saya lirik si dogie, kurang ajar juga koq mahalan dia.

He he he he

Hahahahaaaa..
Syukurlah sudah paham.

Memang meurut saya, doggie itu merupakan pet yang terbaik.
Dia selalu menyambut kepulangan kita dengan gembira.

heheheheheee

cinzano wrote:

Hahahahaaaa..
Syukurlah sudah paham.

Memang meurut saya, doggie itu merupakan pet yang terbaik.
Dia selalu menyambut kepulangan kita dengan gembira.

heheheheheee

Suka menyaksikan 'dog whisperer' mod?

bruce wrote:

cinzano wrote:

Hahahahaaaa..
Syukurlah sudah paham.

Memang meurut saya, doggie itu merupakan pet yang terbaik.
Dia selalu menyambut kepulangan kita dengan gembira.

heheheheheee

Suka menyaksikan 'dog whisperer' mod?

[You must be registered and logged in to see this image.]

Kadang2 sih.

Hebat ya ......... dia bisa mendekati aneka macam anjing

[You must be registered and logged in to see this image.]

Yang saya kagumi adalah kemampuannya menganalisa 'masalah' pada anjing, dan pengetahuannya tentang 'sikap' seekor anjing.

Dengan pengetahuannya terhadap sikap, maka ia bisa menentukan masalah yang terjadi.

Juga 'kesalahan' yang umum dilakukan manusia, yakni 'memanusiakan' anjing, dianggap memiliki pola pikir yang sama dengan manusia.

He he he.

bruce wrote:

Quote :

tidak boleh mencintai mereka sebagaimana layaknya hanya berlaku untuk manusia.

Mungkin kalau cinta dalam arti 'eros' itu yang dilarang bro, sementara kalau cinta seperti cinta kepada tanaman, kepada buku, yang lebih berupa menyayangi, sepertinya boleh.

Bagaimana, bro?

IMHO, kalau untuk benda, binatang, tumbuh2an, bumi dll, itu hanya sebatas menjaga dan memelihara, bukan mencintai

Mencintai hanya untuk manusia saja

Love is an emotion of a strong affection and personal attachment. (kamus Oxford Illustrated American Dictionary+ Merriam-Webster Collegiate Dictionary)

Eros (Nafsu)
Philia (Sahabat)
Agape(Tuhan)
Storge (Keluarga)
Xenia (Orang asing)

Semaunya tentang manusia, dan Tuhan Yesus mengatakan:

7:27
Lalu Yesus berkata kepadanya: "Biarlah anak-anak kenyang dahulu, sebab tidak patut mengambil roti yang disediakan bagi anak-anak dan melemparkannya kepada anjing."

7:28
Tetapi perempuan itu menjawab: "Benar, Tuhan. Tetapi anjing yang di bawah meja juga makan remah-remah yang dijatuhkan anak-anak."

15:26
Tetapi Yesus menjawab: "Tidak patut mengambil roti yang disediakan bagi anak-anak dan melemparkannya kepada anjing."

15:27
Kata perempuan itu: "Benar Tuhan, namun anjing itu makan remah-remah yang jatuh dari meja tuannya."

Quote :

Lalu Yesus berkata kepadanya: "Biarlah anak-anak kenyang dahulu, sebab tidak patut mengambil roti yang disediakan bagi anak-anak dan melemparkannya kepada anjing."

Jesus memperbandingkan anak-anak dan anjing, bro. Jadi selama anak anak belum kenyang, jangan diberikan kepada anjing. Bukan tidak boleh memberikan roti kepada anjing, kan? Karena anjing juga diinjinkan makan dari sisa setelah anak-anak makan.

bruce wrote:

Quote :

Lalu Yesus berkata kepadanya: "Biarlah anak-anak kenyang dahulu, sebab tidak patut mengambil roti yang disediakan bagi anak-anak dan melemparkannya kepada anjing."

Jesus memperbandingkan anak-anak dan anjing, bro. Jadi selama anak anak belum kenyang, jangan diberikan kepada anjing. Bukan tidak boleh memberikan roti kepada anjing, kan? Karena anjing juga diinjinkan makan dari sisa setelah anak-anak makan.

Makanan sisa, bukan membelikan makanan buat anjing bro

Quote :

Makanan sisa, bukan membelikan makanan buat anjing bro

Tidak seperti itu bro pengertiannya.
Pengertian dari ayat Alkitab itu, kalau kita mau tarik ke kehidupan nyata kita. Maka, perhatian kepada manusia tidak boleh lebih rendah dibanding kepada hewan peliharaan.

Kalau kita mampu membeli makanan, maka membelikan makanan kepada hewan peliharaan tentu sangat baik. Terlebih lagi untuk hewan (anjing) makanan mereka berbeda dibanding makanan manusia. Tetapi, kita tidak boleh memberi makan hewan jika kita tidak mempu memberi makan manusia.

Itu arti yang bisa saya tarik dari ayat Alkitab yang anda berikan itu, bro.

bruce wrote:

Quote :

Makanan sisa, bukan membelikan makanan buat anjing bro

Tidak seperti itu bro pengertiannya.
Pengertian dari ayat Alkitab itu, kalau kita mau tarik ke kehidupan nyata kita. Maka, perhatian kepada manusia tidak boleh lebih rendah dibanding kepada hewan peliharaan.

Kalau kita mampu membeli makanan, maka membelikan makanan kepada hewan peliharaan tentu sangat baik. Terlebih lagi untuk hewan (anjing) makanan mereka berbeda dibanding makanan manusia. Tetapi, kita tidak boleh memberi makan hewan jika kita tidak mempu memberi makan manusia.

Itu arti yang bisa saya tarik dari ayat Alkitab yang anda berikan itu, bro.

hehehe... padahal penjelasan di KGK cukup jelas, sebab sudah pasti banyak manusia yang miskin dan susah, daripada memberikannya kepada anjing, ya sumbangkan uang itu ke mereka, bisa lewat Gereja atau yang lain, yang pasti, binatang hanya dipelihara dan digunakan, bukannya mengeluarkan uang (bahkan banyak) kepada anjing dkk, dan mencintai hanya untuk manusia bro

Quote :

hehehe... padahal penjelasan di KGK cukup jelas, sebab sudah pasti banyak manusia yang miskin dan susah, daripada memberikannya kepada anjing, ya sumbangkan uang itu ke mereka, bisa lewat Gereja atau yang lain, yang pasti, binatang hanya dipelihara dan digunakan, bukannya mengeluarkan uang (bahkan banyak) kepada anjing dkk, dan mencintai hanya untuk manusia bro

Betul sekali, bro, saya udah duga arahnya akan ke sana. He he he.
Tetapi, sebagai manusia, kita tidak bisa menolong semua orang, sehingga kita harus menentukan skala prioritas yang terpenting untuk dilakukan, betul kan bro?

Karena, apakah kita tidak boleh makan enak/pesta selama ada manusia lain yang tidak bisa makan? Tetapi, kalau dalam keluarga kita sendiri, ada yang tidak bisa makan, maka tidak pantas kita berpesta dan membiarkannya kelaparan. Setuju?

Nah, kembali ke hewan peliharaan. Jika di lingkungan kita, sebutlah tetangga, ada yang tidak bisa makan, dan kita memiliki pilihan, membantu tetangga beli beras atau beli dog-food. Maka belilah beras untuk tetangga kita. Tetapi, bukan berarti kita selalu harus memikirkan manusia sedunia, bro. Sebesar apapun penghasilan yag kita bisa raih, tetap tidak akan pernah cukup untuk memberi makan manusia sedunia yang kelaparan.

Ini belum lagi kalau kita bicara kesetiaan, dimana hewan peliharaan kita rela memberikan nyawanya demi membela kita, sementara manusia lapar rela membunuh sesamanya demi mengenyangkan perutnya sendiri. He he he

bruce wrote:

Quote :

hehehe... padahal penjelasan di KGK cukup jelas, sebab sudah pasti banyak manusia yang miskin dan susah, daripada memberikannya kepada anjing, ya sumbangkan uang itu ke mereka, bisa lewat Gereja atau yang lain, yang pasti, binatang hanya dipelihara dan digunakan, bukannya mengeluarkan uang (bahkan banyak) kepada anjing dkk, dan mencintai hanya untuk manusia bro

Betul sekali, bro, saya udah duga arahnya akan ke sana. He he he.
Tetapi, sebagai manusia, kita tidak bisa menolong semua orang, sehingga kita harus menentukan skala prioritas yang terpenting untuk dilakukan, betul kan bro?

Karena, apakah kita tidak boleh makan enak/pesta selama ada manusia lain yang tidak bisa makan? Tetapi, kalau dalam keluarga kita sendiri, ada yang tidak bisa makan, maka tidak pantas kita berpesta dan membiarkannya kelaparan. Setuju?

Nah, kembali ke hewan peliharaan. Jika di lingkungan kita, sebutlah tetangga, ada yang tidak bisa makan, dan kita memiliki pilihan, membantu tetangga beli beras atau beli dog-food. Maka belilah beras untuk tetangga kita. Tetapi, bukan berarti kita selalu harus memikirkan manusia sedunia, bro. Sebesar apapun penghasilan yag kita bisa raih, tetap tidak akan pernah cukup untuk memberi makan manusia sedunia yang kelaparan.

Ini belum lagi kalau kita bicara kesetiaan, dimana hewan peliharaan kita rela memberikan nyawanya demi membela kita, sementara manusia lapar rela membunuh sesamanya demi mengenyangkan perutnya sendiri. He he he

Tidak bisa semua orang tidak apa2, namun tidak untuk binatang

sejahat2nya manusia, justru karena kejahatan manusia, Tuhan berkenan menjadi manusia

Tuhan menebus dosa manusia, bukan binatang bro

Quote :

sejahat2nya manusia, justru karena kejahatan manusia, Tuhan berkenan menjadi manusia

Tuhan menebus dosa manusia, bukan binatang bro

Karena yang berdosa manusia bro, bukan binatang.

maaf sy mohon penjelasan lebih lanjut terhadap ayat2 yg romo Yopi berikan diatas dong, yaitu ttg ayat2 yg ada dlm Injil Mark 7:24-30 tersebut..
sebab dulu sy pernah berdebat dgn umat Muslim di forum tetangga dimana mereka menggunakan ayat2 itu sgb argumen bahwa ajaran Yesus sebenarnya HANYA utk bangsa Israel, jd bukan bangsa2 lain.. dimana lawan debat sy mengatakan klo Yesus sebenarnya melarang ajarannya tsb diberikan kpd bangsa lain selain bangsa Israel, krn dlm ayat tsb wanita yg memohon bantuan Yesus utk menyembuhkan anaknya itu berasal dr keturunan Yunani.. bahkan katanya Yesus menganggap perempuan tsb sbg binatang (anjing) walaupun Yesus akhirnya menolong wanita itu jg..

jd utk bro Bruce atau romo Yopi, sy mohon penjelasan ttg ayat2 tsb lebih lanjut, krn pd posting sebelumnya romo mengatakan arti ayat2 tsb dgn mengkaitkan perlakuan terhadap binatang peliharaan..

Syalom, [You must be registered and logged in to see this image.]

bruce wrote:

Quote :

Lalu Yesus berkata kepadanya: "Biarlah anak-anak kenyang dahulu, sebab tidak patut mengambil roti yang disediakan bagi anak-anak dan melemparkannya kepada anjing."

Jesus memperbandingkan anak-anak dan anjing, bro. Jadi selama anak anak belum kenyang, jangan diberikan kepada anjing. Bukan tidak boleh memberikan roti kepada anjing, kan? Karena anjing juga diinjinkan makan dari sisa setelah anak-anak makan.

Quote :

16:19 7 "Ada seorang kaya yang selalu berpakaian jubah ungu dan kain halus, dan setiap hari h ia bersukaria dalam kemewahan. 16:20 Dan ada seorang pengemis i bernama Lazarus, badannya penuh dengan borok, berbaring dekat pintu rumah orang kaya itu, 16:21 dan ingin menghilangkan laparnya dengan apa yang jatuh dari meja j orang kaya itu. Malahan anjing-anjing datang dan menjilat boroknya.

Kalo dilihat di ayat diatas, kog ada indikasi dibawah meja orang kaya ada orang miskin dan anjing.
Dan dalam hal ini, engga ada yang memperhatikan orang miskin.

Kesimpulannya kalo mendahulukan anjing daripada orang miskin, maka sama saja mengulang case orang kaya dan lazarus.

nothingman wrote:

maaf sy mohon penjelasan lebih lanjut terhadap ayat2 yg romo Yopi berikan diatas dong, yaitu ttg ayat2 yg ada dlm Injil Mark 7:24-30 tersebut..
sebab dulu sy pernah berdebat dgn umat Muslim di forum tetangga dimana mereka menggunakan ayat2 itu sgb argumen bahwa ajaran Yesus sebenarnya HANYA utk bangsa Israel, jd bukan bangsa2 lain.. dimana lawan debat sy mengatakan klo Yesus sebenarnya melarang ajarannya tsb diberikan kpd bangsa lain selain bangsa Israel, krn dlm ayat tsb wanita yg memohon bantuan Yesus utk menyembuhkan anaknya itu berasal dr keturunan Yunani.. bahkan katanya Yesus menganggap perempuan tsb sbg binatang (anjing) walaupun Yesus akhirnya menolong wanita itu jg..

jd utk bro Bruce atau romo Yopi, sy mohon penjelasan ttg ayat2 tsb lebih lanjut, krn pd posting sebelumnya romo mengatakan arti ayat2 tsb dgn mengkaitkan perlakuan terhadap binatang peliharaan..

Syalom, [You must be registered and logged in to see this image.]

Saya sependapat, bro, memang ayat ayat yang diucapkan oleh Jesus pada dasarnya adalah analogi tentang berkat yang pada awalnya diberikan hanya kepada bangsa Israel, tetapi bangsa lain ikut memperoleh berkat juga.

Romo Yopi tentu juga mengartikannya seperti itu, cuma, jika kita ingin menarik ayat itu dalam hubungannya dengan hewan peliharaan, tentu bisa saja. Pertimbangannya, ucapan Jesus itu bisa dikatakan merupakan 'pandangan' Jesus tentang manusia dan hewan. Bahwa manusia jauh lebih berharga dibanding hewan.

Karenanya, saya bisa menerima bahwa hewan mendapat 'sisa' dari 'makanan' manusia. Jika manusia mendapat porsi 'terbaik' maka hewan mendapatkan porsi 'sisa'.

Seperti itu kira kira yang bisa saya sampaikan.

Syalom

@Cinzan

Quote :

Kalo dilihat di ayat diatas, kog ada indikasi dibawah meja orang kaya ada orang miskin dan anjing.
Dan dalam hal ini, engga ada yang memperhatikan orang miskin.

Kesimpulannya kalo mendahulukan anjing daripada orang miskin, maka sama saja mengulang case orang kaya dan lazarus.

Saya setuju om. Jangan sampai di rumah kita makanan yang diberikan kepada hewan peliharaan lebih mewah dibanding untuk pembantu rumah tangga. Itu menghina kemanusiaan.

Tetapi ..... apa yang harus dilakukan kalau uang tidak cukup untuk membeli daging, jadi beli sayur dan tulang, anjing tidak suka sayur sementara manusia tidak makan tulang. Apa mau ditukar? Sepertinya kedua belah pihak menolak tuh.

bruce wrote:

@Cinzan

Quote :

Kalo dilihat di ayat diatas, kog ada indikasi dibawah meja orang kaya ada orang miskin dan anjing.
Dan dalam hal ini, engga ada yang memperhatikan orang miskin.

Kesimpulannya kalo mendahulukan anjing daripada orang miskin, maka sama saja mengulang case orang kaya dan lazarus.

Saya setuju om. Jangan sampai di rumah kita makanan yang diberikan kepada hewan peliharaan lebih mewah dibanding untuk pembantu rumah tangga. Itu menghina kemanusiaan.

Tetapi ..... apa yang harus dilakukan kalau uang tidak cukup untuk membeli daging, jadi beli sayur dan tulang, anjing tidak suka sayur sementara manusia tidak makan tulang. Apa mau ditukar? Sepertinya kedua belah pihak menolak tuh.

[You must be registered and logged in to see this image.]

Kan sudah jelas dong Mod Bruce.
Ini "perintah" saya kepada Mod Bruce.

Bila terjadi kasus tidak cukup uang untuk membeli daging, dimana seperti kasus diatas.
Maka sang anjing di "panggang" saja untuk makan berdua, orang kaya + orang miskin.

Semua nya akan masuk surga, baik orang kaya, miskin maupun anjingnya.


[You must be registered and logged in to see this image.]

Quote :

Maka sang anjing di "panggang" saja untuk makan berdua, orang kaya + orang miskin.

Semua nya akan masuk surga, baik orang kaya, miskin maupun anjingnya.

Pemikiran yang tergolong logis sadistik.



Sorry om mod, saya ngga doyang gukguk, he he he he.

nothingman wrote:

maaf sy mohon penjelasan lebih lanjut terhadap ayat2 yg romo Yopi berikan diatas dong, yaitu ttg ayat2 yg ada dlm Injil Mark 7:24-30 tersebut..
sebab dulu sy pernah berdebat dgn umat Muslim di forum tetangga dimana mereka menggunakan ayat2 itu sgb argumen bahwa ajaran Yesus sebenarnya HANYA utk bangsa Israel, jd bukan bangsa2 lain.. dimana lawan debat sy mengatakan klo Yesus sebenarnya melarang ajarannya tsb diberikan kpd bangsa lain selain bangsa Israel, krn dlm ayat tsb wanita yg memohon bantuan Yesus utk menyembuhkan anaknya itu berasal dr keturunan Yunani.. bahkan katanya Yesus menganggap perempuan tsb sbg binatang (anjing) walaupun Yesus akhirnya menolong wanita itu jg..

jd utk bro Bruce atau romo Yopi, sy mohon penjelasan ttg ayat2 tsb lebih lanjut, krn pd posting sebelumnya romo mengatakan arti ayat2 tsb dgn mengkaitkan perlakuan terhadap binatang peliharaan..

Syalom, [You must be registered and logged in to see this image.]

Bah, suamiku payaaah banget sich, cuma ayat seperti itu kok butuh penjelasan romo ?? sini biar aku aja yang menjelaskannya. [You must be registered and logged in to see this image.]

ayat yang ada pada Markus 7:24 itu terkait dengan yang ada di Matius 15:21 dan pada ayat sebelumnya yang terkait dengan masalah tradisi/adat Yahudi. Dan ayat2 tersebut tidak ada yang bermaksud mengatakan bahwa ajaran Yesus hanya untuk bangsa Israel, justru ayat2 itu menegaskan bahwa ajaran2 Yesus bukan bagi bangsa Israel, tapi bagi seluruh bangsa lain.

coba kamu lihat ayat2 yang ada pada Mark 7 dan Mat 15 itu secara keseluruhan, dimana dalam bab tersebut sebelumnya menceritakan tentang tradisi atau kebiasaan yang dianut oleh penganut Yahudi. jadi maksud dari kata2 Yesus yang mengatakan "Aku diutus hanya kepada domba-domba yang hilang dari umat Israel" (Mat 15:24), bukan berarti Yesus melarang, atau mengkhususkan ajarannya itu hanya untuk bangsa Israel, tapi kata2 Yesus itu artinya Dia datang untuk `meluruskan` ajaran/tradisi Yahudi dimana pada saat itu banyak yang dislewengkan oleh imam2 Farisi untuk mengeruk kekayaan dan keuntungan pribadinya saja. Kalo Yesus ingin mengusir wanita itu pasti sudah Dia lakukan, terlebih ketika para muridnya juga meminta Yesus untuk mengusir wanita itu.

selain itu karena kata2 tersebut ditujukan kepada seorang wanita dari bangsa Yunani (Non Yahudi), maksud Yesus berkata seperti itu kepadanya adalah untuk `mengetest` keimanan/keyakinan wanita itu. secara tidak langsung mungkin maksud Yesus adalah mengatakan gini "kamu kan bukan penganut Yahudi, buat apa kamu mempercayai Aku, lah wong ajaran yang Aku berikan ini khusus buat penganut Yahudi yang `menyeleweng` itu kok..?"
Tapi perempuan itu tetap menyembah Yesus dan sambil berkata : "Tuhan, tolonglah aku." dan sekali lagi Yesus mengetestnya dengan berkata "Tidak patut mengambil roti yang disediakan bagi anak-anak dan melemparkannya kepada anjing." (Mat 15:26)
maksud perkataan Yesus ini adalah ingin mengatakan bahwa keselamatan/berkat(roti) yang diberikan Yesus itu hanya disediakan bagi anak2Nya (orang yang percaya kepada-Nya), bukan untuk binatang (orang yang Pecaya macam orang2 Farisi itu). dan perkataan Yesus ini tidak bermaksud mennghina/menganggap wanita itu seperti anjing, justru seolah2 Yesus ingin berkata "Kalau kamu mau menerima berkatKu, jadilah seperti anak-Ku jangan bertingkah seperti Anjing."
namun karena wanita tersebut merasa tidak pantas/layak menjadi anak-Nya, maka dia berkata "Benar Tuhan, namun anjing itu makan remah2 yang jatuh dari meja tuannya." oleh karena besarnya iman dan keyakinan wanita itu maka akhirnya Yesus memberkati dan mengabulkan permohonannya.

kira-kira seperti itu penjelasan ayat2 yang ada pada Injil Markus dan Matius tersebut masku tercinta, masak cuma ayat seperti itu aja kamu tidak ngerti sich ??
malu-maluin aku aja. [You must be registered and logged in to see this image.]

ya kalo tidak percaya tanyakan aja kepada kak Bruce atau romo Yopi. eh kak Yopi ini bener2 romo atau bukan ya, sebab sebelumnya kak Husada juga dibilang romo tapi ternyata bukan, aku jadi bingung ?!?

Syalom, [You must be registered and logged in to see this image.]

Siiiip, ngga cuma tahu soal IT saja rupanya Ny.Nothingmantebmaaan ini.