|
| Kondisi Paus Emeritus Benediktus XVI | |
| | Pengirim | Message |
---|
bruce Global Moderator
Jumlah posting : 9231 Join date : 27.01.11
| Subyek: Kondisi Paus Emeritus Benediktus XVI 12th April 2013, 18:26 | |
| - Quote :
- Kesehatan Paus Emeritus Benediktus XVI Memburuk
Jumat, 12 April 2013 | 16:05 WIB
VATICAN CITY, KOMPAS.com - Kondisi kesehatan Paus Emeritus Benediktus XVI telah memburuk. Vatikan mengakui hal itu setelah seorang pengamat Vatikan yang disegani menyatakan, "Tak lama lagi kita akan kehilangan dia (Benediktus)."
Benediktus (85 tahun), yang membuat sejarah dengan menjadi Paus pertama sejak Abad Pertengahan mengundurkan diri dari posisinya secara sukarela, telah tampak semakin lemah dalam sejumlah penampilannya di depan publik sejak pengunduran dirinya pada 28 Februari lalu. Ia dilaporkan tampil goyah ketika dikunjungi penggantinya, Paus Fransiskus, di Castel Gandolfo, kediaman musim panas Paus di luar kota Roma di mana Benediktus menetap sejak resmi mundur dan pergi dari Vatikan.
Paloma Gomez Borerro, seorang koresponden veteran asal Spanyol, menyatakan, sebagaimana dikutip The Telegraph, Rabu (10/4), bahwa "Benediktus telah berada dalam kondisi yang sangat buruk. Dalam 15 hari terakhir dia mengalami kerusakan fisik yang luar biasa." "Tak lama lagi kita akan kehilangan dia," kata Borerro.
Benediktus dijadwalkan akan pindah ke bekas biara di dalam kompleks Vatikan bulan depan. Namun Nyonya Borrero mengatakan, ia tidak akan menghabiskan banyak waktu di sana dalam kondisi kesehatannya yang menurun. Penulis dan wartawan itu, yang meliput Tahta Suci selama beberapa dekade, membuat komentar itu di Madrid, Selasa malam, saat presentasi buku baru tentang transisi dari Benediktus ke Fransiskus.
Orang-orang dalam di Vatikan mengatakan, pernyataan bahwa kesehatan Benediktus memburuk tajam dalam 15 hari terakhir merupakan "peringatan yang berlebihan", tetapi mengakui bahwa dalam beberapa bulan terakhir Benediktus memang telah menjadi lemah.
Benediktus menyebut kondisi fisik dan mental yang tidak prima sebagai alasan pengunduran dirinya, ketika ia mengumumkan hal itu pada 11 Februari.
"Siapapun yang menyaksikan Paus itu selama beberapa bulan terakhir pasti melihat bahwa (kondisi) dia telah memburuk," kata salah satu senior orang dalam Vatikan yang mengetahui kesehatan Benediktus. "Pada penampilan terakhirnya ke publik, tampak jelas bahwa dia mengalami kesulitan berjalan. Dia mulai menggunakan tongkat sekitar setahun lalu. Terjadi penurunan secara keseluruhan, tidak ada keraguan soal itu."
Bulan lalu terungkap bahwa Benediktus telah memakai alat pacu jantung yang dipasang sekitar satu dekade lalu, dan sebuah alat pacu pengganti dipasang kurang dari tiga bulan sebelum pengumuman pengunduran dirinya. Penglihatannya juga dikatakan memburuk dan ia tampak semakin bungkuk.
Selama berbulan-bulan sebelum keputusan bersejarahnya untuk mundur, Benediktus sesungguhnya telah memberikan petunjuk bahwa ia tidak lagi merasa sanggup untuk tugas itu. Pada musim panas lalu Peter Seewald, jurnalis Katolik Jerman yang menulis sebuah buku pada 2010 tentang Benediktus berdasarkan wawancara ekstensif dengan beliau, menanyakan, apa yang orang bisa harapkan dari sisa jabatannya.
Benediktus menjawab, "Dari saya? Tidak banyak lagi. Saya sudah tua dan kekuatan saya berkurang. Dan saya pikir apa yang saya lakukan sudah cukup."
Dalam buku tahun 2010 itu, yang berjudul Terang Dunia, Benediktus mempersiapkan jalan untuk keputusan yang mengejutkan itu. "Jika seorang Paus dengan jelas menyadari bahwa dirinya secara fisik, psikologis dan spiritual tidak lagi mampu menangani tugas kantornya, maka ia punya hak, dan dalam kondisi tertentu, juga kewajiban untuk mengundurkan diri," katanya.
Sumber :Telegraph Editor :Egidius Patnistik
Mari kita doakan beliau, agar di saat saat yang sudah semakin dekat ini, beliau diberi kekuatan dan kebahagiaan jiwa. | |
| | | Husada Global Moderator
Jumlah posting : 4981 Join date : 07.05.11
| Subyek: Re: Kondisi Paus Emeritus Benediktus XVI 12th April 2013, 21:01 | |
| Meski dibarengi kesedihan, saya ingin mengatakan, "Jadilah kehendakNya di bumi seperti di surga." | |
| | | Onde32lumut Tamtama
Jumlah posting : 44 Join date : 27.10.12
| Subyek: Re: Kondisi Paus Emeritus Benediktus XVI 19th April 2013, 16:18 | |
| bagi orang seperti bapa paus benedictus saya pikir kematian adalah sebuah keuntungan.. saya turut mendoakan agar bapa paus, setelah pengunduran dirinya mendapat kebahagiaan dan kedamaian hati.. amin... | |
| | | Husada Global Moderator
Jumlah posting : 4981 Join date : 07.05.11
| Subyek: Re: Kondisi Paus Emeritus Benediktus XVI 3rd May 2013, 08:43 | |
| Paus Emeritus Benediktus kembali ke Vatikan02/05/2013 [You must be registered and logged in to see this image.]Hari ini Paus Emeritus Benediktus XVI akan kembali ke Vatikan dengan helikopter, cara yang sama ketika ia meninggalkan Vatikan dua bulan lalu setelah ia mengundurkan diri sebagai Paus. Pastor Federico Lombardi SJ, direktur Kantor Pers Vatikan, mengatakan kepada CNA pada 30 April, “Seseorang akan menyambut Paus Emeritus Benediktus XVI”, tapi dia belum tahu siapa yang akan menyambut Paus Emeritus itu. Paus Emeritus itu akan tiba dengan helikopter sekitar pukul 04:30 atau pukul 05:00 di sore hari, dan setelah sambutan singkat ia menuju Biara Ecclesiae Mater, di mana ia akan berdoa dan bermeditasi. Sejak ia mengundurkan diri pada 28 Februari lalu, Paus Emeritus tinggal di kediaman kepausan musim panas, Castel Gandolfo. Beato Yohanes Paulus II membuka biara tertutup itu pada Mei 1994 sebagai tempat yang dikhususkan untuk berdoa dari Paus itu, para pelayanannya dan para kardinal. Biara ini memiliki sebuah kapel, ruang paduan suara, perpustakaan, dan ruang tamu. Berbagai kelompok suster telah tinggal di biara itu sejak gedung itu dibangun, dan mereka bergantian setiap tiga tahun. Tapi, saat Paus Emeritus mengumumkan pengunduran dirinya pada 11 Februari lalu, gedung itu kosong. Sejak November 2012 kelompok Religius terakhir tinggal di biara itu karena Vatikan mulai merenovasi gedung itu, memperbaiki ruang bawah tanah, jendela, dan atap teras. Biara Mater Ecclesiae juga menjadi rumah bagi empat Religius wanita yang menjadi staf rumah tangga kepausan Benediktus sejak ia menjadi Paus tahun 2005, dan sekretaris pribadinya Uskup Agung Georg Gänswein, yang juga kepala Prefektur Rumah Tangga Kepausan. Sumber: [You must be registered and logged in to see this link.] | |
| | | bruce Global Moderator
Jumlah posting : 9231 Join date : 27.01.11
| Subyek: Re: Kondisi Paus Emeritus Benediktus XVI 3rd May 2013, 08:58 | |
| Apakah perpindahan Paus Emeritus atas keputusan Vatican atau atas keinginan beliau sendiri, om?
| |
| | | Husada Global Moderator
Jumlah posting : 4981 Join date : 07.05.11
| Subyek: Re: Kondisi Paus Emeritus Benediktus XVI 3rd May 2013, 09:01 | |
| Beliau orang merdeka, Glomod. | |
| | | bruce Global Moderator
Jumlah posting : 9231 Join date : 27.01.11
| Subyek: Re: Kondisi Paus Emeritus Benediktus XVI 3rd May 2013, 09:19 | |
| - Husada wrote:
- Beliau orang merdeka, Glomod.
Dalam hal ini, apakah beliau juga 'merdeka' untuk menempati istana kepausan yang dahulu ? | |
| | | Husada Global Moderator
Jumlah posting : 4981 Join date : 07.05.11
| Subyek: Re: Kondisi Paus Emeritus Benediktus XVI 3rd May 2013, 09:55 | |
| - bruce wrote:
- Dalam hal ini, apakah beliau juga 'merdeka' untuk menempati istana kepausan yang dahulu ?
[You must be registered and logged in to see this image.] Wong beliau yang memutuskan untuk mundur, mosok beliau akan menempati kembali istana yang telah ditinggalkan? Mengingkari kemerdekaannya dong? Kalo 'numpang' sih, kayaknya okke-okke saja tuh. [You must be registered and logged in to see this image.] Tapi, yahh... mudahan saja Romo Yopi berkenan menjelaskan. [You must be registered and logged in to see this image.] | |
| | | bruce Global Moderator
Jumlah posting : 9231 Join date : 27.01.11
| Subyek: Re: Kondisi Paus Emeritus Benediktus XVI 3rd May 2013, 09:58 | |
| - Husada wrote:
- bruce wrote:
- Dalam hal ini, apakah beliau juga 'merdeka' untuk menempati istana kepausan yang dahulu ?
[You must be registered and logged in to see this image.] Wong beliau yang memutuskan untuk mundur, mosok beliau akan menempati kembali istana yang telah ditinggalkan? Mengingkari kemerdekaannya dong? Kalo 'numpang' sih, kayaknya okke-okke saja tuh. [You must be registered and logged in to see this image.] Tapi, yahh... mudahan saja Romo Yopi berkenan menjelaskan. Waaa, jurus 'lempar tulang sembunyikan daging' mulai dikeluarkan nih, om, he he he he he. | |
| | | Husada Global Moderator
Jumlah posting : 4981 Join date : 07.05.11
| Subyek: Re: Kondisi Paus Emeritus Benediktus XVI 3rd May 2013, 10:29 | |
| - bruce wrote:
- Waaa, jurus 'lempar tulang sembunyikan daging' mulai dikeluarkan nih, om, he he he he he.
[You must be registered and logged in to see this image.] Heip, Glomod jangan menuduh yang bukan-bukan. [You must be registered and logged in to see this image.]Berita itu saya post semata-mata karena saya kira beritanya sangat cocok dengan judul trit. Kalau di PS ( Posting Starter) memperlihatkan kondisi kesehatan Paus Emeritus memburuk, ternyata kondisi itu sudah terlewati, sekarang beliau sudah boleh 'jalan-jalan' dari Gandul, eh, Castel Gandolfo ke Biara Ecclesiae Mater. [You must be registered and logged in to see this image.] | |
| | | Husada Global Moderator
Jumlah posting : 4981 Join date : 07.05.11
| Subyek: Re: Kondisi Paus Emeritus Benediktus XVI 4th May 2013, 13:06 | |
| Dan kalo GM Bruce mau tahu sambutan Vatican, ini beritanya: Paus Emeritus disambut kembali ke Vatikan03/05/2013 [You must be registered and logged in to see this image.]Paus Fransiskus menyambut pendahulunya, Paus Emeritus Benediktus XVI, di Vatikan pada 2 Mei di luar biara yang direnovasi untuk Paus Emeritus berusia 86 tahun itu dan lima pembantunya. Paus Fransiskus dan Paus Emeritus Benediktus memasuki kapel biara bersama-sama “untuk berdoa sejenak,” kata Pastor Federico Lombardi SJ, juru bicara Vatikan. Paus Emeritus Benediktus tinggal di vila musim panas kepausan di Castel Gandolfo sejak pengunduran dirinya secara resmi pada 28 Februari. Paus Fransiskus mengunjungi villa itu setelah 10 hari ia terpilih sebagai Paus. Ia berdoa dan makan siang bersama dengan Paus Emeritus Benediktus. Dalam menanggapi pertanyaan tentang kesehatan Paus Emeritus Benediktus, Pastor Lombardi mengatakan kepada wartawan, “Dia sudah tua, lemah akibat usia, namun dia tidak menderita penyakit apapun.” Di tahun terakhir masa kepausannya, Paus Emeritus Benediktus terlihat berjalan dengan tongkat. Setelah Paus Benediktus mengundurkan diri, Pastor Lombardi menegaskan bahwa ia telah memiliki alat pacu jantung sebelum menjadi Paus tahun 2005 dan telah menjalani bedah ringan pada November untuk mengganti baterai. Sementara itu Vatikan kini adalah rumah bagi paus dan paus emeritus. Paus Fransiskus tinggal di Domus Sanctae Marthae, Wisma Vatikan tepat di sebelah selatan Basilika Santo Petrus, tempat para kardinal tinggal selama Konklaf, sedangkan Biara Ecclesiae Mater, tempat Paus Emeritus Benediktus tinggal berada di sebelah utara Basilika. Setibanya di Castel Gandolfo beberapa jam setelah pensiun resmi, Paus Emeritus Benediktus mengatakan kepada kerumunan orang yang berkumpul di alun-alun kota itu untuk menyambutnya, “Saya seorang peziarah sederhana yang menjalani tahap terakhir dari ziarah di bumi ini. “Dengan segenap hati saya, cinta saya, doa-doa saya, refleksi saya, dan segala kekuatan dalam diri saya, saya masih ingin bekerja untuk kebaikan bersama dan kebaikan Gereja dan umat manusia,” katanya, seraya menegaskan kembali rencananya untuk menghabiskan masa pensiunnya dengan doa dan belajar. Gedung yang dibangun tahun 1994 adalah rumah bagi empat komunitas biarawati berbeda –Clares Miskin, Karmelit, Benediktin dan Visitandines– yang masing-masing menghabiskan waktu lima atau tiga tahun dalam kehidupan yang didedikasikan untuk berdoa bagi Paus dan Gereja. Sebelum kelompok biarawati itu tinggal, lokasi itu dijadikan taman Vatikan. Beato Yohanes Paulus II telah memperluas menjadi sekitar 4.600 meter persegi, termasuk kapel, ruang makan dan ruang kesehatan. Sejak para suster Visitandine pindah pada November, gedung itu direnovasi, termasuk perluasan perpustakaan khusus untuk Paus Emeritus Benediktus. Paus Emeritus itu akan tinggal di Biara Mater Ecclesiae bersama Uskup Agung Georg Ganswein, sekretarisnya, yang juga menjabat Prefek Rumah Tangga Kepausan saat ini, dan empat wanita awam dari Memores Domini, kata Pastor Lombardi. Gedung ini juga memiliki kamar dirancang khusus untuk kunjungan dari kakak Paus Emeritus Benediktus, Mgr Georg Ratzinger. Helikopter pemerintah Italia membawa Paus Emeritus Benediktus ke Vatikan dari Castel Gandolfo bertemu Tarcisio Kardinal Bertone, sekretaris negara Vatikan, dan Angelo Kardinal Sodano, dekan Kolese Kardinal, serta para pejabat lainnya. Sambil menunggu di Lapangan Santo Petrus untuk melihat helikopter tiba adalah seorang imam dari Kenya, yang tidak mau menyebutkan namanya. Dia mengatakan kepada Catholic News Service, “Ada baiknya dia (Paus Emeritus Benediktus) datang untuk berdoa bagi Paus baru dan orang lain. Ia mengajarkan kita bagaimana untuk berdoa.” Jenna Cooper dari Cornwall, NY, AS, yang belajar di Universitas Kepausan Salib Suci di Roma, mengatakan dia datang ke alun-alun itu “karena saya mencintai Paus Emeritus Benediktus. Saya ingin berada di sini untuk memberikan dukungan doa saya. Saya ingin menyaksikan peristiwa bersejarah ini. “Ini adalah kesaksian yang indah bahwa dia mendedikasikan hidupnya untuk berdoa, itu menunjukkan betapa pentingnya doa bagi kehidupan Gereja,” kata Cooper. Sumber: [You must be registered and logged in to see this link.]
Terakhir diubah oleh Husada tanggal 4th May 2013, 14:32, total 1 kali diubah | |
| | | bruce Global Moderator
Jumlah posting : 9231 Join date : 27.01.11
| Subyek: Re: Kondisi Paus Emeritus Benediktus XVI 4th May 2013, 13:32 | |
| Sekedar ingin tahu, apakah antara Paus dan Paus emeritus, ada ritual cium cincin saat bertemu? Kalau ada, siapa yang akan cium cincin siapa? [You must be registered and logged in to see this image.] | |
| | | Husada Global Moderator
Jumlah posting : 4981 Join date : 07.05.11
| Subyek: Re: Kondisi Paus Emeritus Benediktus XVI 4th May 2013, 13:47 | |
| - bruce wrote:
- Sekedar ingin tahu, apakah antara Paus dan Paus emeritus, ada ritual cium cincin saat bertemu? Kalau ada, siapa yang akan cium cincin siapa?
[You must be registered and logged in to see this image.] Eh, gambar ini dipotret saat kapan, ya? Apakah setelah ada yang emeritus, atau belum? Sekedar berlogika, alias tidak berdasar pengetahuan terhadap referensi-referensi Gereja, untuk menjawab pertanyaan GM Bruce itu, saya ingin mengemukakan pendapat begini: Bahwa seorang Paus tertahbis, akan menyandang kepausan sampai bertemu menghadap Sang Pencipta. Pada saat beliau tidak lagi mengerjakan tugas-tugas kepausan alias sudah emeritus, 'ruh' ato semangat kepausan itu tetap melekat, ya itu, sampai menghadap Sang Tuhan dan Guru. Dengan logika seperti itu, bila seorang Paus secara merdeka memilih emeritus, maka Paus yang ditahbiskan kemudian, yaitu Paus definitif, tidak mengkudeta 'ruh' kepausan dari Paus emeritus. Meskipun hirarki otoritas kepausan teremban di pundak Paus definitif, tetapi secara pribadi, Paus definitif akan menghormati Paus Emeritus selaku senior, dan selaku pemangku jabatan kepausan terdahulu, yang melepaskan tugas kepausan secara merdeka. Jadi, Paus definitif, menurut logika saya, akan menghormati Paus emeritus, dan mencium cincin kepausan yang dikenakan oleh Paus emeritus. Hehheehheee... jangan tanya lebih lanjut. Jawaban saya sudah tuntas, wong berdasar logika saja, kok. [You must be registered and logged in to see this image.] | |
| | | bruce Global Moderator
Jumlah posting : 9231 Join date : 27.01.11
| Subyek: Re: Kondisi Paus Emeritus Benediktus XVI 4th May 2013, 14:21 | |
| Itu gambar sebelum Paus Benedictus XVI melepaskan jabatannya, om. Terlihat dari baju yang dikenakan, baju putih polos dengan Mozetta putih.
Kalau secara umumnya, sosok yang sedang aktif menjabat akan mendapat penghormatan dari sosok yang sudah melepaskan jabatannya. Seperti pada jabatan militer, presiden ataupun raja. Tetapi, sepertinya akan sulit diterima akal, jika seorang ayah (mantan raja) memberikan hormat pada raja yang baru yang adalah anaknya (sebelumnya anak raja). Maka, sepertinya sopan santun juga yang menyebabkan kedua Paus (Paus dan Paus Emeritus) tidak saling mencium cincin sebagai wujud hormat. Kemugkinan cuma saling memberi salam dengan berjabat tangan saja. Itu kemungkinannya.
Syalom | |
| | | Husada Global Moderator
Jumlah posting : 4981 Join date : 07.05.11
| Subyek: Re: Kondisi Paus Emeritus Benediktus XVI 6th May 2013, 15:41 | |
| Yap, mungkin. Paling juga ditambah dengan saling peluk, tanpa cium, takut diinterpretasikan sebagai ciuman Yudas Iskariot. [You must be registered and logged in to see this image.] | |
| | | Sponsored content
| Subyek: Re: Kondisi Paus Emeritus Benediktus XVI | |
| |
| | | | Kondisi Paus Emeritus Benediktus XVI | |
|
Similar topics | |
|
| Permissions in this forum: | Anda tidak dapat menjawab topik
| |
| |
| |