Bom Saat Shalat Id Tewaskan Gubernur di Afganistan
Selasa, 15 Oktober 2013 | 13:54 WIB
PULI ALAM, KOMPAS.com — Sebuah bom yang disembunyikan di sebuah mikrofon telah menewaskan seorang gubernur provinsi di Afganistan, Selasa (15/10/2013), saat dia berkhotbah di sebuah masjid setelah shalat Id di Logar, dekat ibu kota Kabul, kata para pejabat.
"Pagi ini, Gubernur Arsala Jamal menyampaikan khotbah setelah shalat Id ketika ia tewas oleh bom yang ditanam di mikrofon," kata juru bica gubernur provinsi Logar, Din Mohammad Darwish, kepada AFP. "Delapan orang lainnya terluka."
Tidak ada kelompok yang segera mengaku bertanggung jawab atas ledakan itu, meskipun militan Taliban sering menyasar para pejabat pemerintah serta tentara dan polisi Afganistan.
Idul Adha merupakan hari libur umum di seluruh dunia Muslim. Saat Idul Adha, masjid-masjid penuh dengan umat yang memperingati kesediaan Nabi Ibrahim untuk mengorbankan putranya ketika Tuhan memerintahkan hal itu kepadanya.
Domba dan kambing dikurbankan di banyak rumah tangga Muslim dan dagingnya dibagikan kepada keluarga, teman, dan orang miskin.
Sumber : AFP
Di hari di mana orang orang berkurban, justru melakukan pembunuhan di tempat yang seharusnya dihormati. Entah bagaimana memahami hal ini.