|
| Melihat gambarnyapun haram? | |
| | Pengirim | Message |
---|
bruce Global Moderator
Jumlah posting : 9231 Join date : 27.01.11
| Subyek: Melihat gambarnyapun haram? 23rd January 2014, 08:07 | |
| - Quote :
- Malaysia Sensor Foto Babi di Sebuah Harian Terbitan AS
Rabu, 22 Januari 2014 | 18:50 WIB
[You must be registered and logged in to see this image.]
KUALA LUMPUR, KOMPAS.com — Ada yang menarik dalam tampilan harian The New York Times edisi internasional yang terbit di Malaysia, Rabu (22/1/2014).
Di halaman satu harian itu terdapat satu berita berjudul "Demand grows for pigs raised outside". Sebagaimana biasa, sebuah artikel koran selalu dilengkapi sebuah foto.
Harian terbitan AS itu melengkapi berita tersebut dengan foto beberapa anak babi. Yang membuat foto itu berbeda adalah semua wajah anak babi tersebut dihitamkan alias disensor.
Lalu di halaman 19, sebuah foto yang menampilkan beberapa babi di sebuah peternakan juga mengalami nasib serupa, yaitu disensor di bagian wajahnya.
Kementerian Dalam Negeri Malaysia mengaku tidak terlibat dalam "penghitaman" wajah babi-babi itu. Alasannya, The New York Times tidak masuk ke dalam daftar media yang harus diawasi pemerintah.
Namun, seorang juru bicara percetakan KHL Printing Co, yang mencetak edisi internasional The New York Times, mengatakan bahwa normal jika hal-hal yang sensitif disensor.
Juru bicara yang tak mau disebut namanya itu mengatakan bahwa perusahaannya sering menyensor foto telanjang, foto seseorang yang merokok, senjata api, atau gambar-gambar lain yang dinilai sensitif.
"Malaysia adalah negara dengan mayoritas penduduknya beragama Islam. Jadi, ada sejumlah aturan dan regulasi yang sudah dipahami bersama," kata juru bicara itu.
Editor : Ervan Hardoko Sumber : The Malaysian Insider Begitu 'haram' nya babi sehingga gambar/foto nya pun ilarang untuk dilihat? Bagaimana kalau justru karea tidak pernah melihat wujudnya, para pengharam babi justru salah makan? | |
| | | cinzano Moderator
Jumlah posting : 2124 Join date : 26.10.12 Lokasi : Buaya City
| Subyek: Re: Melihat gambarnyapun haram? 23rd January 2014, 09:51 | |
| - bruce wrote:
-
- Quote :
- Malaysia Sensor Foto Babi di Sebuah Harian Terbitan AS
Rabu, 22 Januari 2014 | 18:50 WIB
[You must be registered and logged in to see this image.]
KUALA LUMPUR, KOMPAS.com — Ada yang menarik dalam tampilan harian The New York Times edisi internasional yang terbit di Malaysia, Rabu (22/1/2014).
Di halaman satu harian itu terdapat satu berita berjudul "Demand grows for pigs raised outside". Sebagaimana biasa, sebuah artikel koran selalu dilengkapi sebuah foto.
Harian terbitan AS itu melengkapi berita tersebut dengan foto beberapa anak babi. Yang membuat foto itu berbeda adalah semua wajah anak babi tersebut dihitamkan alias disensor.
Lalu di halaman 19, sebuah foto yang menampilkan beberapa babi di sebuah peternakan juga mengalami nasib serupa, yaitu disensor di bagian wajahnya.
Kementerian Dalam Negeri Malaysia mengaku tidak terlibat dalam "penghitaman" wajah babi-babi itu. Alasannya, The New York Times tidak masuk ke dalam daftar media yang harus diawasi pemerintah.
Namun, seorang juru bicara percetakan KHL Printing Co, yang mencetak edisi internasional The New York Times, mengatakan bahwa normal jika hal-hal yang sensitif disensor.
Juru bicara yang tak mau disebut namanya itu mengatakan bahwa perusahaannya sering menyensor foto telanjang, foto seseorang yang merokok, senjata api, atau gambar-gambar lain yang dinilai sensitif.
"Malaysia adalah negara dengan mayoritas penduduknya beragama Islam. Jadi, ada sejumlah aturan dan regulasi yang sudah dipahami bersama," kata juru bicara itu.
Editor : Ervan Hardoko Sumber : The Malaysian Insider
Begitu 'haram' nya babi sehingga gambar/foto nya pun ilarang untuk dilihat? Bagaimana kalau justru karea tidak pernah melihat wujudnya, para pengharam babi justru salah makan?
Mantaabbbb Sesuai SOP (standard operasi prosedur) | |
| | | Husada Global Moderator
Jumlah posting : 4981 Join date : 07.05.11
| Subyek: Re: Melihat gambarnyapun haram? 23rd January 2014, 13:12 | |
| Wew, ini peningkatan kadar haram bagi seorang teman. Dulu, dia bilang, daging babi haram, tetapi sopnya tidak. Lhah, kalo sekarang gambar babi saja sudah haram, apalagi sopnya, kan? Sungguh, babi itu benar-benar babi, deh. | |
| | | siip Perwira Pertama
Jumlah posting : 630 Join date : 27.01.11
| Subyek: Re: Melihat gambarnyapun haram? 23rd January 2014, 13:27 | |
| lama-lama kl ngomong pun harus 'bab-tiiiiit' | |
| | | bruce Global Moderator
Jumlah posting : 9231 Join date : 27.01.11
| Subyek: Re: Melihat gambarnyapun haram? 23rd January 2014, 14:17 | |
| Lantas, bagaimana kalau film 'Babe' diputar di Malaysia? Peuh dengan sensor, atau malah tidak boleh diedarkan? Harus diakui bahwa negara jiran itu lebih maju dari negeri awak ini, tetapi kadang kebablasan sampai keluar lintasan. Hadoooh. | |
| | | Husada Global Moderator
Jumlah posting : 4981 Join date : 07.05.11
| | | | Sponsored content
| Subyek: Re: Melihat gambarnyapun haram? | |
| |
| | | | Melihat gambarnyapun haram? | |
|
Similar topics | |
|
| Permissions in this forum: | Anda tidak dapat menjawab topik
| |
| |
| |