Ladang Tuhan Baru
Selamat datang kepada sesama saudara Kristen dan saudara lain iman. Mari kita saling kenal dalam suasana bersahabat.
Ladang Tuhan Baru
Selamat datang kepada sesama saudara Kristen dan saudara lain iman. Mari kita saling kenal dalam suasana bersahabat.
Ladang Tuhan Baru
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.

Ladang Tuhan Baru

Forum Komunitas Kristen
 
IndeksIndeks  Latest imagesLatest images  PencarianPencarian  PendaftaranPendaftaran  LoginLogin  

 

 Kitab Wahyu

Go down 
PengirimMessage
bruce
Global Moderator
Global Moderator
bruce


Jumlah posting : 9231
Join date : 27.01.11

Kitab Wahyu Empty
PostSubyek: Kitab Wahyu   Kitab Wahyu Empty8th February 2011, 19:23

Sebenarnya, terjemahan Kitab Wahyu untuk Revelation itu kurang begitu tepat, karena revelation, dari kata to reveal berarti 'apa yang sebelumnya merupakan rahasia yang tersembunyi dan tidak diketahui, sekarang disingkapkan.'

Rahasia apa yang mau disingkapkan?

Isi Kitab Wahyu bukan merupakan kejadian akhir jaman saja, melainkan juga hendak menyatakan bahwa TUHAN TIDAK TINGGAL DIAM (inti dari Kitab Wahyu).

Mungkin sekarang ini kita merasakan atau berpikir, kok Tuhan diam saja menyaksikan ketidak adilan, penderitaan, kelaparan dsb. bukannya makin lama makin baik, tetapi makin lama semakin parah. Bahkan mungkin seringkali dalam hidup ini, kita bertanya 'Apa betul Tuhan itu ada?'

Kitab Wahyu, mengatakan, walaupun mungkin sekarang ini masih tersembunyi, tetapi sebenarnya Tuhan tideak tinggal diam. Tuhan campur tangan di dalam sejarah manusia. Memang benar kondisi saat ini makin lama makin rusak, masa yang penuh penderitaan, tetapi kemudian, sekali dan untuk selamanya, kejhatan dan penderitaan itu akan dilenyapkan. Tuhan akan mengeringkan smua airmata. Matahari tidak menyakiti kita pada waktu siang, dan bulan tidak menyakiti pada waktu malam.

Juga dikatakan dalam kitab Wahyu, ketika Tuhan dengan kuasanya bertempur melawan kuasa kejahatan, maka kita manusia yang akan kepepet di tengah tengahnya. Dan itu merupakan suatu saat yang penuh dengan penderitaan. Sehingga dikatakan nanti, kalau kita sampai pada saat itu, banyak orang tidak tahan dan menyerah serta memilih mengikuti monster atau antikris yang jahat itu. Penderitaan yang terjadi akan sangat luar biasa.

Tetapi, Kitab Wahyu berulang ulang mengatakan : Hendaknya engkau bertahan sampai mati, setia sampai akhir.
Hal itu tiak akan percuma, karena kemenangan ada di tangan Allah.

Karena itu, kalau dikatakan relevan, maka Kitab Wahyu sangat sangat relevan. Dan tidak benar kalau kitab Wahyu hanya berbicara tentang apa yang bakal terjadi nanti pada akhir jaman.

Relevansi Kitab Wahyu dan kegunaannya bagi kita sekarang ini adalah :

1. Kitab ini ingin menyatakaten kepada kita sekarang ini supaya kita tetap bertahan, bertahan dari kegilaan dunia ini, jangan ikut-ikutan. Bertahan memang tidak mudah, karenanya memang banyak yang akn jatuh. Pada kitab Wahyu, Yohanes diajak ke tempat ketinggian untuk melihat apa yang akan terjadi. Orang yang bertahan sampai akhir itulah yang berhak diberi mahkota kehidupan. Menderita, tetapi siapa yang bertahan, dialah yang layak disebut sebagai pemenang.

2. Kitab Wahyu sebetulnya ingin menjawab pertanyaan pertanyaan manusia sepanjang abad, yakni mengenai masalah penderitaan. Mengapa kalau Tuhan itu baik, manusia harus menderita? Mengapa orang jujur justru kalah? Orang baik justru terinjak? Kitab Wahyu memberi jawaban, bahwa saat pertempuran hebat dan kejahatan masih berkuasa, memang orang baik akan menderita, bahkan semakin menderita. Tetapi tidak selamanya. Pada suatu saat, yang setia sampai akhir, dia akan memperoleh mahkota kehidupan.

3. Kitab Wahyu juga menjawab pertanyaan kita, mengapa seolah olah Tuhan diam saja dan tidak bertindak? Kitab Wahyu menyatakan, Tuhan tidak tinggal diam saja, kita memang tidak melihatnya, tetapi Yohanes diperlihatkan apa yang tidak kita lihat, bahwa Tuhan tidak tinggal diam saja. Ia akan bertindak, memang kita tidak tahu kapan, tidak tahu dengan cara bagaimana, tetapi pasti, dan sekali Allah bertindak, maka Ia akan menang. Tidak ada suatu kuasa pun yang sanggup mengalahkanNya.

Jadi begitulah cara kita membaca dan memahami Kitab Wahyu, jangan dijadikan seperti kode buntut, kapan mau kiamat dsb. Dan kalau ada orang yang meramalkan kapan kiamat itu, dia pasti salah. Karena Jesus sendiri mengatakan, 'Anak Manusia akan datang seperti pencuri.' Tidak ada yang tahu, dan jangan ingin lebih pintar dari Jesus sendiri.

(Disarikan dari Kumpulan Pemahaman Kitab Wahyu - Pdt. Eka Darmaputera Ph.D - prakata)
Kembali Ke Atas Go down
 
Kitab Wahyu
Kembali Ke Atas 
Halaman 1 dari 1
 Similar topics
-
» siapakah perempuan yang dimaksud dalam : wahyu 12: 1
» Kitab-Kitab dalam PL
» Wahyu 8 : 1 - 5
» 4 Kitab Injil
» Wahyu kepada Yohanes

Permissions in this forum:Anda tidak dapat menjawab topik
Ladang Tuhan Baru :: Ruang Antar Kristen (Khusus Penganut Kristen Trinitarian) :: Alkitab-
Navigasi: