|
| Islam di Mata Mualaf Ipar Tony Blair | |
| | Pengirim | Message |
---|
bruce Global Moderator
Jumlah posting : 9231 Join date : 27.01.11
| Subyek: Islam di Mata Mualaf Ipar Tony Blair 18th February 2011, 14:58 | |
| - Quote :
- Islam di Mata Mualaf Ipar Tony Blair
Editor: Jodhi Yudono Jumat, 18 Februari 2011 | 14:35 WIB
COLCHESTER, KOMPAS.com--"Apakah menjadi muslimah membuat anda merasa damai?," tanya seorang gadis cilik kepada Lauren Booth, adik ipar mantan PM Inggris Tony Blair. "It's very peacefull," jawab Booth yang sudah setahun menjadi muslimah.
Booth menjawab pertanyaan itu pada seminar "Islam, Fear Or Not To Fear?" yang merupakan bagian dari acara Islam Conference yang digelar Islamic Society Essex University, Colchester, pekan silam.
Perempuan kulit putih itu menjadi pembicara dengan topik "My Journey to Islam". Seminar itu dihadiri lebih dari 200 peserta termasuk walikota Colchester Sonia Lewis.
Dia mengatakan Muslim ingin semua orang menjadi bahagia. "Menjadi Muslim merupakan suatu kedamaian," ujar Lauren Booth lalu mengatakan bahwa kini dirinya menjadi lebih tenang.
Booth, yang mengenakan jilbab begitu menjadi muslimah, mengaku dibesarkan oleh orang tua yang tak religius di London Utara.
"Ayah saya, aktor Tony Booth, membagi waktunya antara bandar judi dan pub," kata perempuan kelahiran 1967 itu. Tony Booth dikenal karena perannya dalam Till Death Do Us Part. Tony adalah ayah dari Cherie Blair, istri mantan PM Inggris Tony Blair.
Kedua orang tuanya non-Muslim dan Booth menyebut ibunya lebih percaya tahayul, misalnya meletakkan benda tertentu di tempat tidur untuk mengusir setan.
"Pada saat saya kecil saya ingat suka berdoa kepada Tuhan, saat teman-teman bermain ketika istirahat saya justru suka membaca Alkitab," katanya.
Booth mengatakan persepsinya tentang Islam sama dengan umumnya orang barat saat terjadi peristiwa 9/11 di New York Amerika Serikat.
Tapi, ia mulai berpikir "apakah 1,3 miliar Muslim di dunia seburuk yang disebut-sebut. Mengapa tidak pernah terjadi perang besar antara kami dan mereka?"
Pertanyaan lain yang muncul adalah "mengapa wanita harus pergi belanja dengan mengunakan baju panjang dan penutup kepala. Sepertinya mereka merasa curiga saat saya sapa."
Dia mengaku "Saya hanyalah seorang wanita biasa yang merasa yakin ada sesuatu yang hilang dengan terjadinya peristiwa 9/11."
Dia mengaku makin penasaran dan sejak itu Lauren bertanya mengenai Islam, di antaranya kepada supir taksi yang berasal Somalia, Afganistan dan Irak.
Pada saat itu, sebagai wartawan Booth mendapat tugas meliput ke Palestina. Dia memang jurnalis yang sangat produktif dan menulis laporannya di berbagai Koran di Inggris seperti New Statesman, The Sunday Times, Guardian dan Daily Mail.
Pada tahun 2005, ia mengunjungi Tepi Barat untuk wawancara dengan Mahmoud Abbas. Pada tahun 2008, Lauren Booth kembali ke Gaza. Ia juga sering menghabiskan waktunya di Iran.
Saat terjadi pengepungan Israel di Jalur Gaza, Lauren menolak keluar dan menyatakan suatu kehormatan berada di bawah pengepungan bersama dengan orang-orang Palestina yang ingin bertahan hidup di bawah pendudukan Israel.
Makam Fatima Lauren selanjutnya menjadi juru kampanye menentang perang di Irak. Dia mendukung Koalisi Hentikan Perang, Media Pekerja Terhadap Perang dan Gerakan FreeGaza.
Lauren memutuskan menjadi seorang Muslim enam pekan setelah mengunjungi makam Fatima al-Masumeh di kota Qom.
"Pada saat itu saya duduk dan merasakan keadaan yang penuh dengan spiritual, kebahagiaan mutlak dan sukacita," katanya.
Ketika dia kembali ke Inggris, Lauren memutuskan untuk segera mengucapkan dua kalimat Syahadah dan menganut agama Islam. "Saya tidak lagi minum alkohol," ujar Lauren yang menyebutkan bahwa keluarganya sangat kecanduan termasuk ayah dan mantan suaminya.
Ibu dua anak itu mengaku menjalani salat lima waktu dan punya hubungan sangat dekat dengan ibundanya.
Ketika anak Booth bertanya, apakah setelah menjadi Muslim ia akan tetap menjadi ibu bagi mereka, dia menjawab "Tentu saya menjadi ibu yang baik bagi mereka," ujar Lauren. Kedua anaknya mengikuti jejak Booth.
"Saya berusaha memberikan contoh, tidak mengurui mereka," ujar Lauren. Dia juga membaca Al-Qur`an setiap hari dan berharap tahun ini bisa melaksakan ibadah umroh.
Menurut Lauren Booth, makin banyak umat Muslim di Inggris merupakan pertanda baik bagi Negara tersebut. Dia mencontohkan diri sendiri yang sejak memeluk Islam menjadi pekerja yang baik dan menjadi ibu yang lebih baik untuk kedua putrinya.
Lauren berharap, perpindahan imannya menjadi seorang Muslimah itu bisa membantu Tony Blair, yang memperistri kakak tirinya, Cherrie, mengubah praduga tentang Islam. Tony Blair adalah pendukung George Bush dalam perang Irak.
Ketika berkomentar mengenai Tony Blair, Booth mengatakan "Tony Blair....... yaa Tony Blair," ujarnya diplomatis.
Mungkinkah beliau akan tertarik menjadi mualaf kalau melihat perilaku FPI di Indonesia? :) :) | |
| | | bruce Global Moderator
Jumlah posting : 9231 Join date : 27.01.11
| Subyek: Re: Islam di Mata Mualaf Ipar Tony Blair 18th February 2011, 15:03 | |
| - Quote :
- Massa FPI Mulai Berdatangan
Penulis: Sabrina Asril | Editor: Hertanto Soebijoto Jumat, 18 Februari 2011 | 14:09 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com — Sekitar seratus massa Front Pembela Islam, Forum Umat Islam, dan Hizbut Tahrir Indonesia, Jumat (18/2/2011) siang, mulai berdatangan ke Bundaran Hotel Indonesia.
Dengan membawa atribut bendera dan spanduk serta mengenakan kopiah dan baju koko serba putih, massa mulai berkumpul di samping Hotel Indonesia Kempinski. Beberapa spanduk yang dibawa bertuliskan: "Penggal Penista Islam", "Umat Islam Siap Bimbing Korban Kekafiran Ahmadiyah", dan "Umat Islam Bubarkan Ahmadiyah".
Meski massa mulai berdatangan, arus lalu lintas di sekitar HI, yakni Jalan MH Thamrin, terpantau normal.
Seperti diberitakan, sekitar 2.000 orang akan melancarkan aksinya di sekitar Bundaran HI. Mereka menuntut pemerintah segera membubarkan Ahmadiyah. Sekitar 1.500 personel dari sejumlah satuan polisi dikerahkan dalam aksi ini.
Sebelumnya, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menginstruksikan pembubaran secara hukum bagi ormas-ormas yang bertindak anarkis. Menanggapi instruksi Presiden tersebut, FPI sempat melawan dan menyatakan akan menggulingkan pemerintah apabila ormas sampai dibubarkan. Pernyataan sikap FPI itu pun kemudian menjadi polemik karena dianggap sebagai tindakan makar. | |
| | | striker Perwira Menengah
Jumlah posting : 1393 Join date : 03.02.11
| Subyek: Re: Islam di Mata Mualaf Ipar Tony Blair 24th February 2011, 15:12 | |
| Alhamdulillah ada yg mendapatkan hidayah dari Allah dengan memeluk Islam :)
FPI? bubarkan saja!! mereka tidak mewakili Islam keseluruhan. | |
| | | bruce Global Moderator
Jumlah posting : 9231 Join date : 27.01.11
| Subyek: Re: Islam di Mata Mualaf Ipar Tony Blair 24th February 2011, 16:58 | |
| @striker
Kan pernah saya katakan mas, bahwa agama itu bila dianalogikan sebagai produk, dan para pendakwah sebagai sales.
Jika produknya dikemas dengan baik, salesmannya santun dan profesional, tentu pembelinya banyak.
Tetapi jika sample produknya berulat dan packingnya kasar, serta salesmannya bertingkah laku seperti preman, diobralpun tak akan laku.
Pernah juga saya katakan, FPI itu bukanlah pembela Islam, tetapi perusak citra Islam.
Islam di AS dan Eropa sangat beruntung, tidak terdapat organisasi preman seperti FPI, coba kirim Habib Rizieq ke sana, dan kita lihat bagaimana perkembangan Islam di AS dan Eropa, meningkat atau melorot drastis?
| |
| | | striker Perwira Menengah
Jumlah posting : 1393 Join date : 03.02.11
| Subyek: Re: Islam di Mata Mualaf Ipar Tony Blair 17th March 2011, 20:33 | |
| - bruce wrote:
- @striker
Kan pernah saya katakan mas, bahwa agama itu bila dianalogikan sebagai produk, dan para pendakwah sebagai sales.
Jika produknya dikemas dengan baik, salesmannya santun dan profesional, tentu pembelinya banyak.
Tetapi jika sample produknya berulat dan packingnya kasar, serta salesmannya bertingkah laku seperti preman, diobralpun tak akan laku.
Pernah juga saya katakan, FPI itu bukanlah pembela Islam, tetapi perusak citra Islam.
Islam di AS dan Eropa sangat beruntung, tidak terdapat organisasi preman seperti FPI, coba kirim Habib Rizieq ke sana, dan kita lihat bagaimana perkembangan Islam di AS dan Eropa, meningkat atau melorot drastis?
ada yg bersedia membelikan ticket buat Habib Rizieq to Amerika dan Eropa? :) | |
| | | bruce Global Moderator
Jumlah posting : 9231 Join date : 27.01.11
| Subyek: Re: Islam di Mata Mualaf Ipar Tony Blair 18th March 2011, 00:14 | |
| - striker wrote:
- bruce wrote:
- @striker
Kan pernah saya katakan mas, bahwa agama itu bila dianalogikan sebagai produk, dan para pendakwah sebagai sales.
Jika produknya dikemas dengan baik, salesmannya santun dan profesional, tentu pembelinya banyak.
Tetapi jika sample produknya berulat dan packingnya kasar, serta salesmannya bertingkah laku seperti preman, diobralpun tak akan laku.
Pernah juga saya katakan, FPI itu bukanlah pembela Islam, tetapi perusak citra Islam.
Islam di AS dan Eropa sangat beruntung, tidak terdapat organisasi preman seperti FPI, coba kirim Habib Rizieq ke sana, dan kita lihat bagaimana perkembangan Islam di AS dan Eropa, meningkat atau melorot drastis?
ada yg bersedia membelikan ticket buat Habib Rizieq to Amerika dan Eropa? :) Kalau ticket sekali jalan ke Nusakambangan mau ngga ? | |
| | | striker Perwira Menengah
Jumlah posting : 1393 Join date : 03.02.11
| Subyek: Re: Islam di Mata Mualaf Ipar Tony Blair 18th March 2011, 08:17 | |
| - bruce wrote:
- striker wrote:
- bruce wrote:
- @striker
Kan pernah saya katakan mas, bahwa agama itu bila dianalogikan sebagai produk, dan para pendakwah sebagai sales.
Jika produknya dikemas dengan baik, salesmannya santun dan profesional, tentu pembelinya banyak.
Tetapi jika sample produknya berulat dan packingnya kasar, serta salesmannya bertingkah laku seperti preman, diobralpun tak akan laku.
Pernah juga saya katakan, FPI itu bukanlah pembela Islam, tetapi perusak citra Islam.
Islam di AS dan Eropa sangat beruntung, tidak terdapat organisasi preman seperti FPI, coba kirim Habib Rizieq ke sana, dan kita lihat bagaimana perkembangan Islam di AS dan Eropa, meningkat atau melorot drastis?
ada yg bersedia membelikan ticket buat Habib Rizieq to Amerika dan Eropa? :)
Kalau ticket sekali jalan ke Nusakambangan mau ngga ?
Emang di Amerika dan Eropa ada NUSAKAMBANGAN ya mas bro? baru tahu saya | |
| | | bruce Global Moderator
Jumlah posting : 9231 Join date : 27.01.11
| Subyek: Re: Islam di Mata Mualaf Ipar Tony Blair 18th March 2011, 08:22 | |
| Kemampuan anda dalam mencerna tulisan berbahasa Indonesia agak parah ya mas, sorry ini pernyataan terus terang.
| |
| | | striker Perwira Menengah
Jumlah posting : 1393 Join date : 03.02.11
| Subyek: Re: Islam di Mata Mualaf Ipar Tony Blair 19th March 2011, 19:44 | |
| - bruce wrote:
- Kemampuan anda dalam mencerna tulisan berbahasa Indonesia agak parah ya mas, sorry ini pernyataan terus terang.
terima kasih atas keterus terangannya mas bro :) katanya suruh coba kirim Habib Riziek ke Amerika dan Eropa, kok malah diberikan ticket ke nusakambangan, kan kesasar mas bro, | |
| | | bruce Global Moderator
Jumlah posting : 9231 Join date : 27.01.11
| Subyek: Re: Islam di Mata Mualaf Ipar Tony Blair 20th March 2011, 11:14 | |
| - striker wrote:
- bruce wrote:
- Kemampuan anda dalam mencerna tulisan berbahasa Indonesia agak parah ya mas, sorry ini pernyataan terus terang.
terima kasih atas keterus terangannya mas bro :)
katanya suruh coba kirim Habib Riziek ke Amerika dan Eropa, kok malah diberikan ticket ke nusakambangan, kan kesasar mas bro, Coba post yang lebih berkualitas daripada sekedar ngeyel seperti ini mas, tidak berguna untuk siapapun, ok. Hanya merusak kualitas forum saja, dan saya jadi gatel untuk bertindak keras. | |
| | | striker Perwira Menengah
Jumlah posting : 1393 Join date : 03.02.11
| Subyek: Re: Islam di Mata Mualaf Ipar Tony Blair 20th March 2011, 13:25 | |
| - bruce wrote:
- striker wrote:
- bruce wrote:
- Kemampuan anda dalam mencerna tulisan berbahasa Indonesia agak parah ya mas, sorry ini pernyataan terus terang.
terima kasih atas keterus terangannya mas bro :)
katanya suruh coba kirim Habib Riziek ke Amerika dan Eropa, kok malah diberikan ticket ke nusakambangan, kan kesasar mas bro,
Coba post yang lebih berkualitas daripada sekedar ngeyel seperti ini mas, tidak berguna untuk siapapun, ok. Hanya merusak kualitas forum saja, dan saya jadi gatel untuk bertindak keras.
Istighfar mas bro, istighfar, cool down :) no more comment for this case, peace :) | |
| | | Sponsored content
| Subyek: Re: Islam di Mata Mualaf Ipar Tony Blair | |
| |
| | | | Islam di Mata Mualaf Ipar Tony Blair | |
|
Similar topics | |
|
| Permissions in this forum: | Anda tidak dapat menjawab topik
| |
| |
| |