Apakah Osama Dianggap Pahlawan ?

Quote :

Khutbah Mengharukan, Usamah Seorang yang Ditelantarkan oleh Umat

(voa-islam.com) - Video yang diunggah di You Tube pada tanggal 5Juli 2011 ini memperlihatkan Khutbah Syaikh Muhammad Ali Al-Jazuli hafizhahullah yang berjudul Rajulun Khadzalathul Ummah (Seorang yang dikhianati Ummat).

Dalam video yang berdurasi 04:40 menit, Syaikh Muhammad menyampaikan khutbah yang mengharukan tetang Seorang Usamah yang dikhianati oleh Ummatnya. Berikut adalah petikan terjemahan:

"Usamah adalah seorang yang telah kita bunuh...Usamah adalah seorang yang telah dikhianati oleh pemerintah rezim dengan alasan anti-terorisme. Usamah adalah seorang yang telah ditelantarkan jama'ah Islam yang menuduh amalanya adalah ekstrim. Usamah adalah seorang yang telah dikhianati oleh wanita-wanita telanjang sedangkan ia berperang dan membela kehormatan mereka. Usah juga adalah orang yang dikhianati oleh mereka yang pergi memuji beliau sdangkn ia tidak memikul satu kilo untuk operasi istisyhadiyyah.

Mereka itu adalah orang-orang yang memuji Usamah di situs-situs internet akan tetapi ia tidak mempersembahkan amal seperti amal Usamah. MEREKA JUGA MENELANTARKAN DAN MEMBUNUHNYA.

Setiap kita punya andil dalam tertumpahnya darah Usamah. Apa yang kita lakukan untuk menolongnya. Dan apa yang telah kita lakukan untuk menolong muslimin bersamanya. Sedangkan Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda dalam hadits shahih dalam musnad Imam Ahmad Saya tidak mengiranya kecuali pada diri Usamah.

"Sesungguhnya di belakng sungai ini (Afghanistan) seorang yang dipanggil Harits bin Harrats. Di depannya seorang yang dipanggil Manshur. Wajib yang medengar kabar ini menolongnya. Ia membentangkan kerajaan untuk keluarga Muhammad."

Adapun Harits maka dia adalah salah satu nama singa. Sedangkan kita tahu Usamah adalah salah satu nama singa.Adapun Harrats, maka di dalam bahasa Arab artinya Zarra' (para petani). Sedangkan Ladin dalam bahasa orang-orang Hadhramaut adalah Zarra'.

Sedangkan manshur, pertempuran pertama kali di Afghanistan melawan Amerika komandanya adalah MANSHUR NASHRALLAH.

Wajib bagi yang mendengar kabar ini menolongnya. Sebagaiman dikatakan oleh Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam. Saya tidak mengira dalam hal ini kecuali Usamah.

Tapi kita malah menelantarkannya wahai ikhwah. Kita mengkhianatinya lalu kita bersorak memuji operasinya. Kita bersorak Allahu Akbar Allahu Akbar!!

Ayah kita telah meninggal sekarang, apa yang kita lakukan?? Ayah kita telah meninggal.Apa yang kita lakukan??

Kemarin kita bisa bilang Usamah menyerang, Usmah memerangi, Usamah bertempur, Usamah mengancam. Siapa lagi yang akan mengancam (orang-orang kafir harbi) sekarang?? kita adalah bayi yang kehilangan induknya.

Kita tidak bisa berkata setelah kepergiannya, telah terjadi ini dan itu maka tunggulah pernyataan Usamah.."

Dari kutipan berita VOA-Islam di atas, kembali menimbulkan pertanyaan. Sungguh sungguh kah umat Muslim bisa menarik garis tegas antara Muslim toleran dan Muslim radikal? Bila sosok yang nyata nyata adalah teroris kelas dunia masih selalu diusung dan diagung agungkan sebagai pahlawan, kapan kaum Muslim bisa menyadari yang mana yang benar dan mana yang keliru?

Saya menangkap semangat totaliter yang kental pada petikan terjemahan di atas. Bahwa pengikut Usamah bin Laden, atau paling sedikit, pengunggah video itu adalah penganut totaliter, berdasarkan kutipan berikut:

Quote :

Kemarin kita bisa bilang Usamah menyerang, Usmah memerangi, Usamah bertempur, Usamah mengancam. Siapa lagi yang akan mengancam (orang-orang kafir harbi) sekarang?? kita adalah bayi yang kehilangan induknya.

Pada intinya om, selama masih ada anggapan bahwa Osama adalah pejuang demi 'kebenaran', maka akan selalu sia sia lah usaha memperbaiki citra Islam dalam pergaulan antar bangsa.

Ini yang selalu mengherankan saya, mengapa mereka tidak pernah sadar ?

bruce wrote:

Pada intinya om, selama masih ada anggapan bahwa Osama adalah pejuang demi 'kebenaran', maka akan selalu sia sia lah usaha memperbaiki citra Islam dalam pergaulan antar bangsa.

Ini yang selalu mengherankan saya, mengapa mereka tidak pernah sadar ?

Okke. Saya juga ikut heran.

Maka saya mengutip paragraf itu. Selama pengikut Usamah memandang Usamah sebagai 'induk', yang menurut paragraf itu Usamah selalu mengancam orang-orang kafir harbi, maka gerakan perjuangan totaliter yang dikobarkan para pengikut Usamah akan selalu menciderai citra Islam yang ingin dibangun itu. Nah, menurut saya, dalam hal seperti itulah dibutuhkan kesebahasaan Islam sedunia, untuk sama-sama mengutuk gerakan teroris seperti yang dikobarkan Usamah (dalam hal mengancam pihak lain). Lhah wong kita ini hidup di bumi yang satu, mengapa harus mengancam pihak lain?

Jadi, bagi kelompok (Usamah dan anteknya) yang tidak sepaham dengan kelompok induknya (Islam umumnya), sebaiknya sama-sama dikucilkan oleh Islam sedunia. Tidak cukup hanya berdoa semoga para teroris itu sadar, bahwa mengancam pihak lain itu benar-benar dosa (salah). Jika Islam sedunia sebahasa, misalnya sama-sama mengutuk tindakan teror berdasarkan nama agama, saya kira, jumlah kelompok-kelompok se-aliran dengan Usamah akan menurun perlahan-lahan.

Bagaimana dengan klaim dari pihak muslim bahwa sejak tragedi 911, banyak orang di amerika dan eropa ramai2 mempelajari islam dan kemudian convert ke muslim.

Apakah pernyataan tersebut sekedar propaganda, atau punya dasar faktanya? Soalnya bagi saya agak janggal kalau hal itu merupakan fakta. Orang yang menyaksikan kekejian atas nama agama namun justru kemudian berpindah memeluk agama tersebut pastilah orang2 yang "sakit"

Djokowi wrote:

Bagaimana dengan klaim dari pihak muslim bahwa sejak tragedi 911, banyak orang di amerika dan eropa ramai2 mempelajari islam dan kemudian convert ke muslim.

Apakah pernyataan tersebut sekedar propaganda, atau punya dasar faktanya? Soalnya bagi saya agak janggal kalau hal itu merupakan fakta. Orang yang menyaksikan kekejian atas nama agama namun justru kemudian berpindah memeluk agama tersebut pastilah orang2 yang "sakit"

Ha ha ha ha, secara logika, apakah mungkin ada yang tertarik kepada pihak yang brutal, yang menghalalkan segala cara untuk mencapai tujuan, bahkan membunuh pihak yang tidak berhubungan/bersalah?

Tertarik untuk dipelajari memang mungkin, dipelajari mengapa ajaran itu bisa mendorong orang untuk berbuat terror.

bruce wrote:

Djokowi wrote:

Bagaimana dengan klaim dari pihak muslim bahwa sejak tragedi 911, banyak orang di amerika dan eropa ramai2 mempelajari islam dan kemudian convert ke muslim.

Apakah pernyataan tersebut sekedar propaganda, atau punya dasar faktanya? Soalnya bagi saya agak janggal kalau hal itu merupakan fakta. Orang yang menyaksikan kekejian atas nama agama namun justru kemudian berpindah memeluk agama tersebut pastilah orang2 yang "sakit"

Ha ha ha ha, secara logika, apakah mungkin ada yang tertarik kepada pihak yang brutal, yang menghalalkan segala cara untuk mencapai tujuan, bahkan membunuh pihak yang tidak berhubungan/bersalah?

Tertarik untuk dipelajari memang mungkin, dipelajari mengapa ajaran itu bisa mendorong orang untuk berbuat terror.

kalau begitu mungkin itu propaganda "pencitraan" ya bro?

Djokowi wrote:

Bagaimana dengan klaim dari pihak muslim bahwa sejak tragedi 911, banyak orang di amerika dan eropa ramai2 mempelajari islam dan kemudian convert ke muslim.

Apakah pernyataan tersebut sekedar propaganda, atau punya dasar faktanya? Soalnya bagi saya agak janggal kalau hal itu merupakan fakta. Orang yang menyaksikan kekejian atas nama agama namun justru kemudian berpindah memeluk agama tersebut pastilah orang2 yang "sakit"

Saya kira, agar informasi itu memiliki nilai kebenaran, harus didukung oleh bukti obyektif. Kalau hanya pernyataan, tanpa dukungan bukti, itu memang hanya propaganda.
[You must be registered and logged in to see this image.]

Husada wrote:

Djokowi wrote:

Bagaimana dengan klaim dari pihak muslim bahwa sejak tragedi 911, banyak orang di amerika dan eropa ramai2 mempelajari islam dan kemudian convert ke muslim.

Apakah pernyataan tersebut sekedar propaganda, atau punya dasar faktanya? Soalnya bagi saya agak janggal kalau hal itu merupakan fakta. Orang yang menyaksikan kekejian atas nama agama namun justru kemudian berpindah memeluk agama tersebut pastilah orang2 yang "sakit"

Saya kira, agar informasi itu memiliki nilai kebenaran, harus didukung oleh bukti obyektif. Kalau hanya pernyataan, tanpa dukungan bukti, itu memang hanya propaganda.
[You must be registered and logged in to see this image.]

Soalnya berita seperti itu selalu digembar-gemborkan. Ditambah lagi ada berita2 seleb amerika yang convert ke islam (snoop dogg, ice cube) makin bikin gerah. Sebenarnya saya pribadi tidak terlalu peduli kalo banyak orang terkenal pindah jadi islam, tetapi kalau mau jujur, seandainya islam benar2 mendominasi dunia, bayangan tersebut agak menakutkan, karena islam adalah satu2nya agama yang jika berkuasa akan menjadi pemerintahan penuh teror.

Quote :

Soalnya berita seperti itu selalu digembar-gemborkan. Ditambah lagi ada berita2 seleb amerika yang convert ke islam (snoop dogg, ice cube) makin bikin gerah. Sebenarnya saya pribadi tidak terlalu peduli kalo banyak orang terkenal pindah jadi islam, tetapi kalau mau jujur, seandainya islam benar2 mendominasi dunia, bayangan tersebut agak menakutkan, karena islam adalah satu2nya agama yang jika berkuasa akan menjadi pemerintahan penuh teror.

Sudah biasa, bro. Bahkan pernah juga Neil Amstrong, Jacques Cousteau, diisukan convert, walaupun akhirnya dengan terang terangan dibantah oleh ybs.

Tetapi, kalau ada tokoh yang justru convert kebalikannya, biasanya sih dibantah, atau justru dicaci-maki.

Quote :

Dari kutipan berita VOA-Islam di atas, kembali menimbulkan pertanyaan. Sungguh sungguh kah umat Muslim bisa menarik garis tegas antara Muslim toleran dan Muslim radikal? Bila sosok yang nyata nyata adalah teroris kelas dunia masih selalu diusung dan diagung agungkan sebagai pahlawan, kapan kaum Muslim bisa menyadari yang mana yang benar dan mana yang keliru?

ini nih spt yg bro Husada jg sering bilang "klo akal logikanya sudah terbolak-balik, hati nuraninya jg sudah mati", maka inilah yg terjadi...
terpaksa deh jurus mematikannya bro Bruce sy keluarin...

Quote :

ini nih spt yg bro Husada jg sering bilang "klo akal logikanya sudah terbolak-balik, hati nuraninya jg sudah mati", maka inilah yg terjadi...
terpaksa deh jurus mematikannya bro Bruce sy keluarin...

Sebenarnya, soal para ulama yang dekat dengan gerakan terror seperti itu, urusannya tidak jauh jauh koq, bro. Kekuasaan, itulah yang dituju. Mereka mengidamkan kekuasaan seperti dulu dipegang oleh para kalifah. Itulah mengapa mereka selalu menganggap saat ini mereka masih berjuang, berjuang untuk meraih 'kemerdekaan', yang ujung ujungnya adalah pmbentukan kekalifahan seperti dulu. Secara otomatis, para ulama akan menempati kelas atas dalam masyarakat syariah.

Jadi, tujuan dunia dengan mengatasnamakan akhirat (agama), ini yang parah.

Quote :

Sebenarnya, soal para ulama yang dekat dengan gerakan terror seperti itu, urusannya tidak jauh jauh koq, bro. Kekuasaan, itulah yang dituju. Mereka mengidamkan kekuasaan seperti dulu dipegang oleh para kalifah. Itulah mengapa mereka selalu menganggap saat ini mereka masih berjuang, berjuang untuk meraih 'kemerdekaan', yang ujung ujungnya adalah pmbentukan kekalifahan seperti dulu. Secara otomatis, para ulama akan menempati kelas atas dalam masyarakat syariah.

Jadi, tujuan dunia dengan mengatasnamakan akhirat (agama), ini yang parah.

Yaaa emang sudah jelas tujuannya adl Kekuasaan dan berbagai Harta Duniawi bro.. emg klo banyak orang yg banyak bayar zakat/sumbangan siapa sih yg untung..?, klo ada banyak umat yg mengundang seorang Ustadz utk ceramah, siapa sih yg untung..?, dan klo banyak orang yg pergi menunaikan ibadah Haji, jg siapa sih yg untung..?

dan klo ada banyak wanita yg mau dimadu sampe 4 biji jg siapa yg untung..?
waah, kok jd kemasalah urusan dibawah puser ya..

Maka, lazimnya, para penyandang tingkat pendidikan rendah dan bermoral kerdil yang mau gebyah-uyah ikut pada indoktrinasi seperti itu. Kalau pihak yang sudah mengenyam pendidikan lumayan tinggi dan/atau bermoral bagus, tidak akan bersedia diindoktrinasi seperti itu. Kecuali kepadanya dijanjikan akan dibagi juga hal-hal duniawi yang diperoleh.
[You must be registered and logged in to see this image.]

Quote :

Al Qaeda Ajak Umat Muslim Serang Aset Perancis
Selasa, 7 Mei 2013 | 20:15 WIB

[You must be registered and logged in to see this image.]
Foto ini diambil dari situs YouTube menunjukkan wajah Abu Obaida al Annabi yang menyampaikan pesan sebagai salah satu pimpinan Al Qaeda Afrika Utara (AQIM). Dia menyerukan umat Muslim dunia menyerang semua aset dan kepentingan Perancis sebagai balasan atas intervensinya ke Mali.


BAMAKO, KOMPAS.com - Seorang pemimpin Al Qaeda di Afrika Utara menyerukan agar umat Muslim di seluruh dunia menyerang semua kepentingan Perancis sebagai balasan atas intervensi militer Perancis di Mali. Demikian pesan video yang diunggah ke internet, Selasa (7/5/2013).

"Sudah kewajiban kalian umat Muslim...untuk menyerang semua kepentingan Perancis di seluruh dunia," kata Abu Obaida al Annabi dalam video yang direkam pada 25 April 2013.

Annabi, yang disebut sebagai ketua dewan kehormatan Al Qaeda di Afrika Utara (AQIM), menyerukan mobilisasi massal untuk memerangi Perancis.

"Jihad kini menjadi tugas siapapun dari kalian yang mampu," ujar Annabi.

Bulan lalu, Paris memastikan bahwa tidak akan menarik pasukannya dalam waktu dekat dari Mali. Selain itu, Perancis tetap akan meninggalkan sekitar 1.000 prajuritnya hingga pemilu Mali usai Juli mendatang.

"Jika Presiden Perancis ingin perangnya menjadi lebih cepat, pendek, dan terbatas, maka tugas kalian untuk menjerumuskan Perancis ke dalam penderitaan seperti yang dihadapi Amerika di Irak dan Afganistan," tambah Annabi.

Annabi mengatakan perang terbuka akan menguras ekonomi Perancis dan mendorong negeri itu ke dalam resesi ekonomi.

Menanggapi video pimpinan Al Qaeda, Presiden Perancis Francois Hollande menyatakan pemerintahannya menanggpi pernyataan Annabi dengan serius.

"Kami menganggap serius semua ancaman teroris. Ancaman teroris ternyata belum hilang," kata Hollande kepada para wartawan di Paris.

Perancis mengirim pasukannya ke Mali pada Januari lalu untuk memukul kelompok Al Qaeda yang menguasai wilayah utara Mali.

Bersama pasukan Mali dan sejumlah negara Afrika seperti Chad dan Niger, intervensi Perancis sukses memukul mundur kelompok radikal dari wilayah utara Mali.



Sumber :AFP
Editor :Ervan Hardoko

Benar benar cuma membawa masalah.

Sudah tervirusi otak banyak orang, sehingga pertimbangan sudah tidak obyektif lagi. Kalau ketepatan masih ada yang berpikir obyektif, tidak mau/berani bersuara. Ketika kelompok lain menyuarakan obyektivitas, malah dituduh mendzolimi. Puyeng.

Quote :

Puyeng.

Os(ama)kadon Oyeee

Kelihatannya, pengikut Osama itu memang senang menyaksikan orang lain puyeng karena tingkah mereka. Apakah mereka telah menguasai pabrik obat puyeng? Dengan puyengnya orang lain maka produksi pabriknya laku keras?

Husada wrote:

Kelihatannya, pengikut Osama itu memang senang menyaksikan orang lain puyeng karena tingkah mereka. Apakah mereka telah menguasai pabrik obat puyeng? Dengan puyengnya orang lain maka produksi pabriknya laku keras?

Weeeh, semakin canggih ilmu conspiracy theory nya om, he he he he he.

bruce wrote:

Weeeh, semakin canggih ilmu conspiracy theory nya om, he he he he he.
[You must be registered and logged in to see this image.]

Heip, conspiracy theory itu monopolinya Admin. [You must be registered and logged in to see this image.]

Di jaman yang sudah maju begini, dimana nilai-nilai moralitas dan hak azasi manusia sudah dijunjung tinggi, masih aja yang mendukung orang-orang yang sifat dan tindakannya seperti Hitler, Stalin, atau Jenghis Khan ?

dari awalnya mereka sudah diajari berbuat demikan oleh nabinya sendiri sih kak, jadi susah untuk merubah tabiat mereka.
mau berapa banyak lagi orang-orang yang tidak bersalah akan jadi korbannya ??
[You must be registered and logged in to see this image.]

Joan86 wrote:

Di jaman yang sudah maju begini, dimana nilai-nilai moralitas dan hak azasi manusia sudah dijunjung tinggi, masih aja yang mendukung orang-orang yang sifat dan tindakannya seperti Hitler, Stalin, atau Jenghis Khan ?

dari awalnya mereka sudah diajari berbuat demikan oleh nabinya sendiri sih kak, jadi susah untuk merubah tabiat mereka.
mau berapa banyak lagi orang-orang yang tidak bersalah akan jadi korbannya ??
[You must be registered and logged in to see this image.]

Kej 16:12 Seorang laki-laki yang lakunya seperti keledai liar, demikianlah nanti anak itu; tangannya akan melawan tiap-tiap orang dan tangan tiap-tiap orang akan melawan dia, dan di tempat kediamannya ia akan menentang semua saudaranya."

Kalo laki-laki yang dimaksud oleh Kej 16:12 itu sudah diketahui, dengan logika normal, seharusnya tidak diikuti lagi, kan? Dan idealnya, menurut pemikiran saya, tidak seorang normalpun yang ingin mengidap karakter seperti karakter keledai liar, yang melawan tiap orang, bahkan melawan kepada saudara sendiri? Lhah, kalau masih saja banyak orang yang mengagung-agungkan karakter keledai liar seperti itu, tandanya sudah tidak normal.
[You must be registered and logged in to see this image.]