Lafal Allah dan YHWH

lee_king_kong wrote:

bruce wrote:

Quote :

Mangkanya om-om...smua itu tergantung...tergantung dari asal-muasal pngenalan akan 'Tuhannya'.

Bisa diberikan contoh nyata tentang bagaimana yang disebut sebagai asal muasal pengenalan akan Tuhannya itu bro??

paling umum dari keluaga kali y oom?anak2 kecil pasti gak tau apa2..kemudian orang tua yang pertama kali memberi pengenalan tentang 'Tuhan' dan tentu saja Tuhan menurut kepercayaan orang tua tersebut..

Betul, pertama dari orang tuanya, kemudian dari guru agamanya, dilanjutkan dengan lingkungannya. Seseorang pasti menganggap menyembah Tuhan yang benar, benar menurut siapa? Tentu benar menurut dirinya dan lingkungannya. Baginya tidak ada tuhan tuhan yang lain kecuali Tuhan yang dia sembah.

Kemudian, dengan berjalannya waktu, ketika dia semakin besar dan bergaul semakin luas, mulai mengenal orang orang dari penganut agama yang lain, dia mulai mengenal 'Tuhan yang lain' bukan Tuhan yang biasa dia sembah. Pada saat ini, ada dua kemungkinan, dia akan menganggap Tuhannya yag benar dan tuhan lain itu bukanlah tuhan yang benar. Atau dia akan menganggap Tuhan lain itu yang benar dan tuhan yang selama ini disembahnya adalah tuhan yang keliru.

Tetapi apapun pilihannya, Tuhan itu tetap satu, tidak mungkin seseorang menganggap ada tuhan A dan tuhan B secara bersamaan. Seseorang pasti menyembah Tuhan sejati menurut pemahamannya.

:)