Di Luar Roma, PM Malaysia Jumpai Paus

Quote :

Di Luar Roma, PM Malaysia Jumpai Paus
Josephus Primus | Senin, 18 Juli 2011 | 21:09 WIB

KOMPAS.com - PM Malaysia Najib Razak yang tengah berada di Italia menyempatkan diri bertemu dengan Pemimpin Gereja Katolik Roma Paus Benediktus XVI di rumah peristirahatan Paus di luar Kota Roma. Menurut warta AP dan AFP pada Senin (18/7/2011), para pejabat Malaysia dan Vatikan sudah mengadakan pembicaraan lama untuk pembukaan hubungan diplomatik kedua negara.


Ada dugaan kalau kunjungan Najib jumpai Paus terkait isu di dalam negeri Malaysia sendiri. Najib tampaknya berupaya menenangkan warga Kristen di Malaysia menjelang pemilihan umum di Negeri Jiran itu.

Kendati begitu, ada dugaan kalau kunjungan Najib jumpai Paus terkait isu di dalam negeri Malaysia sendiri. Najib tampaknya berupaya menenangkan warga Kristen di Malaysia menjelang pemilihan umum di Negeri Jiran itu. Ketegangan antar etnis dan agama akhir-akhir ini meningkat di Malaysia.

PM Najib adalah pemimpin Malaysia kedua yang pernah bertemu dengan Paus, setelah mantan PM Mahathir Mohamad tahun 2002.

Kunjungan ini cukup penting bagi masyarakat Kristen Malaysia, yang jumlahnya sekitar 9 persen dari penduduk Malaysia.

Kata "Allah"

Sebelumnya, pada 2009 pemerintah Malaysia melarang penggunaan kata "Allah" oleh umat Kristen. Bulan Maret lalu pemerintah menahan puluhan ribu kitab Injil impor berbahasa Indonesia, karena menggunakan kata "Allah". Tindakan ini semakin membuat marah masyarakat Kristen.

Ketegangan semakin meningkat dan menyebabkan insiden pembakaran sejumlah gereja dan tindakan balasan lain terhadap masjid.

Ramon Navaratnam, yang bekerja untuk dewan lintas agama Malaysia mengatakan, pembentukan hubungan diplomatik dengan Vatikan akan memberi perhatian yang lebih besar terhadap masalah yang dihadapi masyarakat minoritas Kristen. "Kami sekarang akan bisa mengatakan berbagai hal seperti yang sudah kami lakukan, apa yang benar dan apa yang salah. Apa yang kami sukai dan tidak kami sukai mengenai kebebasan beragama atau tidak adanya kebebasan itu. Bedanya, kami nanti akan memiliki seseorang di Vatikan yang paling tidak akan berbicara kepada mereka [pemerintah] secara tertutup dan mengatakan bahwa 'itu tidak bisa diterima. Tolonglah bersikap lebih moderat'," kata Navaratnam.

Dia menambahkan, jika Vatikan memiliki utusan resmi di Malaysia pemerintah Malaysia tidak akan bisa lagi mengabaikan kelompok minoritas yang berasal dari etnis China dan India.

Akan tetapi, sejumlah kelompok ekstremis Melayu semakin lantang menuntut hak-hak istimewa dan dukungan dari pemerintah.

Dalam pemilu pada 2008 kelompok minoritas China dan India di Malaysia banyak yang meninggalkan pemerintah koalisi pimpinan UMNO dan memberi suara mereka untuk kalangan oposisi. Banyak dari mereka yang mengeluhkan rasisme dan tidak adanya kebebasan beragama.

Malaysia adalah satu di antara 16 negara di dunia yang tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Tahta Suci Vatikan karena adanya penentangan di kalangan Muslim konservatif. Negara-negara lainnya adalah Afganistan, Bhutan, Brunei, Burma, Komoro, Laos, Maladewa, Mauritania, Korea Utara, Oman, Arab Saudi, Somalia, Tuvalu, Vietnam, dan Republik Rakyat Cina.

Banyak negara mayoritas Muslim lain sudah puluhan tahun memiliki hubungan diplomatik. Termasuk, Indonesia yang sudah memiliki hubungan diplomatik dengan Vatikan sejak 1947.

Masyarakat Kristen di Malaysia pasti sangat menanti-nanti dan berharap agar pemerintah Malaysia segera terbuka pandangannya, kemudian menjalin hubungan diplomatik dengan Vatikan.

umat Kristen di Malaysia kok nasibnya sama spt umat Kristen yg ada di Indonesia ya..?
yg salah itu ajaran agamanya atau pemerintahnya ya..?
[You must be registered and logged in to see this image.]

nothingman wrote:

umat Kristen di Malaysia kok nasibnya sama spt umat Kristen yg ada di Indonesia ya..?
yg salah itu ajaran agamanya atau pemerintahnya ya..?
[You must be registered and logged in to see this image.]

Pemerintahannya..... eh, tapi koq Indonesia juga? ...kalau gitu agamanya..... eh tapi koq tidak semua penganut agamanya? .... atau pemerintah yang menggunakan agama sebagai jalan kekuasaan? .... atau kekuasaannya didapat dengan menggunakan agama ?

Quote :

Pemerintahannya..... eh, tapi koq Indonesia juga? ...kalau gitu agamanya..... eh tapi koq tidak semua penganut agamanya? .... atau pemerintah yang menggunakan agama sebagai jalan kekuasaan?

walaaah, Oom Bruce jd bimbang gtu sih.. [You must be registered and logged in to see this image.]

klo sy sih dgn tegas mengatakan yg salah adlh keduanya bro, baik pemerintahannya maupun ajaran agamanya.. jd krn ajarannya emg sudah salah, eeh malah pemerintahannya ngikuti ajaran yg salah itu, jdnya semakin kacau aj lah bro..

Quote :

atau kekuasaannya didapat dengan menggunakan agama ?

loh, emg dr awalnya 'panutan' mereka kan jg menggunakan cara seperti itu.. jd wajar aj jika sekarang pengikut2nya menggunakan cara serupa, namanya kan jg sunnah rosul bro...
hehehehehe [You must be registered and logged in to see this image.]

Setahu saya yang palig sering disebut sunnah rosul adalah malam jumat, bro. He he he he

Sunnah rosul... jiyahhaahhaaahhaaaa...

Husada wrote:

Sunnah rosul... jiyahhaahhaaahhaaaa...

Tertawanya koq seperti sudah tahu nih, bisa dibantu penjelasannya om?

Terus terang, mendengar sunnah rosul, pikiran saya berkelebat kepada suatu trit di dumay, yang entah sudah dimana itu sekarang. Trit itu mempertanyakan tentang rosul yang tidak disunat. Konon, tidak ada ayatnya di Kitab Suci Muslim yang mengisahkan bahwa rosul sudah disunat.

Eh, sunnah rosul tidak sama dengan rosul yang disunat, kan? [You must be registered and logged in to see this image.]

Husada wrote:

Terus terang, mendengar sunnah rosul, pikiran saya berkelebat kepada suatu trit di dumay, yang entah sudah dimana itu sekarang. Trit itu mempertanyakan tentang rosul yang tidak disunat. Konon, tidak ada ayatnya di Kitab Suci Muslim yang mengisahkan bahwa rosul sudah disunat.

Eh, sunnah rosul tidak sama dengan rosul yang disunat, kan? [You must be registered and logged in to see this image.]

Waa ha ha ha ha, bukan itu om.

Konon sang Nabi menyatakan bahwa malam jumat itu malam yang baik.
Tentu saja termasuk untuk melakukan tugas sebagai suami.
Jadi, kalau sekarang anda lihat hari Kamis sore para pria pulang kantor tergesa gesa, itu karena ingin egera melaksanakan sunnah Rosul.

Sungguh, apa yang saya sampaikan di atas itu disampaikan oleh seorang teman saya yang Muslim, jadi bukan saya mengada ada.

He he he he he.

Lha iya. Bagi yang ingin melaksanakan sunnah rosul, harus sudah disunat, kan? Okelah, tentang pasangannya, bisa saja dengan pasangan yang dinikah sah, ato dinikah siri, ato dinikah apa lagi itu... yang pasti, si lelakinya sudah sunat alias khitan, kan? [You must be registered and logged in to see this image.]

Husada wrote:

Lha iya. Bagi yang ingin melaksanakan sunnah rosul, harus sudah disunat, kan? Okelah, tentang pasangannya, bisa saja dengan pasangan yang dinikah sah, ato dinikah siri, ato dinikah apa lagi itu... yang pasti, si lelakinya sudah sunat alias khitan, kan? [You must be registered and logged in to see this image.]

Lhah ya gak tau om, udah gak sempat lihat lihat lagi, he he he he

bruce wrote:

Husada wrote:

Terus terang, mendengar sunnah rosul, pikiran saya berkelebat kepada suatu trit di dumay, yang entah sudah dimana itu sekarang. Trit itu mempertanyakan tentang rosul yang tidak disunat. Konon, tidak ada ayatnya di Kitab Suci Muslim yang mengisahkan bahwa rosul sudah disunat.

Eh, sunnah rosul tidak sama dengan rosul yang disunat, kan? [You must be registered and logged in to see this image.]

Waa ha ha ha ha, bukan itu om.

Konon sang Nabi menyatakan bahwa malam jumat itu malam yang baik.
Tentu saja termasuk untuk melakukan tugas sebagai suami.
Jadi, kalau sekarang anda lihat hari Kamis sore para pria pulang kantor tergesa gesa, itu karena ingin egera melaksanakan sunnah Rosul.

Sungguh, apa yang saya sampaikan di atas itu disampaikan oleh seorang teman saya yang Muslim, jadi bukan saya mengada ada.

He he he he he.

[You must be registered and logged in to see this image.]

sepertinya yg dikatakan ol bro Bruce itu bener kok Oom Hus, jd menurut sang Rosul malam jum'at adlh waktu yg tepat utk melakukan hub su-is.. klo nda salah emg ada ayat Hadistnya yg menyatakan demikian..
hehehehehehe [You must be registered and logged in to see this image.]
sebenarnya yg dimaksud "Sunnah" lebih dr itu, tp semua prilaku, tindakan atau anjuran yg diberikan ol Muhammad adlh Sunnah alias 'kewajiban' bagi umat Muslim utk mengikutinya, dan mengenai hal ini jg ditegaskan dlm Alquran kok, bahwa Awloh mengatakan bhw dlm diri Muhammad terdapat segala akhlak yg Mulia dan Terhormat diantara semua manusia yg ada didunia dan akhirat.. makanya segala tindakan, prilaku, anjuran dan ajaran yg diberikan ol Muhammad semua orang harus meniru/melakukannya, termasuk berpoligami, asal nda lebih dr 4 ya bro..

tapi ngomongin masalah 'sunat', sebenarnya nda ada tuh keterangan dlm sumber2 ajaran Islam bhw nabi Muhammad pernah disunat/dikhitan selama hidupnya.. coba tanyain sm member Muslim atau bro Dadap aj tuh bro kapan Muhammad dikhitannya...
wakakakakkakk [You must be registered and logged in to see this image.]

bruce wrote:

Lhah ya gak tau om, udah gak sempat lihat lihat lagi, he he he he
[You must be registered and logged in to see this image.]

Wah... terkesan kesusu, ya? Mbok ya yang sabar... Misalnya mencari jawaban atas teka-teki bedanya pantat dan tahu. Tahu itu, walau dibalik, tetap tahu. Tapi pantat, kalau dibalik, baru tahu.
[You must be registered and logged in to see this image.]

Husada wrote:

bruce wrote:

Lhah ya gak tau om, udah gak sempat lihat lihat lagi, he he he he
[You must be registered and logged in to see this image.]

Wah... terkesan kesusu, ya? Mbok ya yang sabar... Misalnya mencari jawaban atas teka-teki bedanya pantat dan tahu. Tahu itu, walau dibalik, tetap tahu. Tapi pantat, kalau dibalik, baru tahu.
[You must be registered and logged in to see this image.]

Waduh ini si om momod masih doyan ngomong gituan aja ya?
Kena semprit lho nanti.

bruce wrote:

Waduh ini si om momod masih doyan ngomong gituan aja ya?
Kena semprit lho nanti.
[You must be registered and logged in to see this image.]

Lhoh... saya tidak menggunakan kata-kata kotor, kan? Justru, pembicaraan sesama orang dewasa yang dikemas dalam bahasa seperti itu, cukup menghibur. Nyatanya, emotikon GMB menggambarkan terpingkel-pingkel ampe gulingan? Ato, kesusu itu GMB artikan sebagai ke susu? Bukan. Kesusu itu tidak sama dengan ke susu.
[You must be registered and logged in to see this image.]