| Melakukan teror lagi di rumah ibadah sendiri? | |
|
|
|
Pengirim | Message |
---|
bruce Global Moderator
Jumlah posting : 9231 Join date : 27.01.11
| Subyek: Melakukan teror lagi di rumah ibadah sendiri? 16th April 2011, 06:55 | |
| Bom, kembali terjadi, dan walaupun yang diincar adalah polisi, tetapi justru terjadi di dalam masjid dan tejadi saat sholat Jumat. Suatu perbuatan biadab yang tidak pantas dilakukan oleh umat beragama apapun. Dan kalau, kalau pelakunya adalah umat ang mengaku muslim, masih pantaskah para saudar Muslim menganggap bahwa para pelaku teror seperti itu adalah Muslim? Atau masih ad celah pembelaan terhadap tingkah laku mereka itu ?
Dan jangsan lupa juga bahwa di negara negara lasin (Pakistan, Irak, Mesir) bsanyk terjadi pengeboman di rumah ibadah (Islam) oleh sesama orang Islam yang berlainan aliran (Syiah / Sunni).
Di tanah air kita, walau lain aliran (bahkan dianggap sesat/ Ahmadiyah), banyak rumah ibadah sesama umat Muslim dirusak dan dibakar oleh sesama umat Muslim sendiri.
Gejala apa ini? Atau memang ada bibit kekerasan yang ditanamkan walau secara tanpa sadar di dalam hati dan pikiran umatnya?
| |
|
| |
bruce Global Moderator
Jumlah posting : 9231 Join date : 27.01.11
| Subyek: Re: Melakukan teror lagi di rumah ibadah sendiri? 16th April 2011, 08:22 | |
| - Quote :
- FPI: Serangan Bom di Cirebon Ngawur
DEPOK - Front Pembela Islam Kota Depok mengutuk serangan bom bunuh diri di masjid Mapolresta Cirebon, Jawa Barat, Jumat, kemarin. Sebab, selain merusak masjid, tindakan tersebut juga telah melukai banyak kaum muslim yang tengah menjalankan ibadah salat Jumat.
"FPI mengecam keras peristiwa tersebut, dan FPI menyebutnya bom ngawur," kata Ketua FPI Kota Depok Habib Idrus Al Gadhri kepada Okezone, Jumat (15/04/11).
Idrus juga mendesak Polri untuk mengusut tuntas kasus tersebut seraya mendoakan umat muslim yang menjadi korban. "FPI dukung Polri segera usut dan mengungkap hingga tuntas. Dan semoga keluarga korban diberikan ketabahan," katanya.
Hingga kini Kepolisian masih menyelidiki pelaku serangan bom bunuh diri yang diduga dilakukan pemuda berusia 20 hingga 30 tahun tersebut. Tadi malam, jenazah pria yang tewas di lokasi telah diterbangkan polisi ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur untuk diautopsi. Kalau korbannya non-muslim bagaimana, ngga dikutuk? | |
|
| |
bruce Global Moderator
Jumlah posting : 9231 Join date : 27.01.11
| Subyek: Re: Melakukan teror lagi di rumah ibadah sendiri? 16th April 2011, 18:44 | |
| - Quote :
- Sabtu, 16/04/2011 18:04 WIB
Ponpes Al Ngruki akan Telusuri Sarip Terduga pelaku bom di Masjid di lingkungan Mapolresta Cirebon, Muhammad Sarip dikabarkan pernah mengenyam pendidikan di ponpes di Solo. Namun Ponpes Ngruki belum bisa memastikan apakah Sarip pernah menimba ilmu di tempat tersebut. Naaah tuh kan, ternyata memang penganut Muslim, untung belum ada gereja yang dibakar sebagai reaksi balasan. Daaaaaan ternyata sumbernya ngga jauh jauh juga, memang seharusnya umat Muslim yang masih waras merasa gerah dengan pesantren yang merupakan sumber dari para teroris di negara kita itu, anehnya justru banyak yang membela dengan alasan ngga mau suudzon. | |
|
| |
bruce Global Moderator
Jumlah posting : 9231 Join date : 27.01.11
| Subyek: Re: Melakukan teror lagi di rumah ibadah sendiri? 18th April 2011, 07:11 | |
| Tidak ada komentar dari member Muslim kah? Atau member Muslim yang ada di LT ini cuma bisa bertanya tentang kekristenan tanpa mampu menjawab hal hal nyata seperti ini?
:) | |
|
| |
Tamu Tamu
| Subyek: Re: Melakukan teror lagi di rumah ibadah sendiri? 18th April 2011, 11:19 | |
| - bruce wrote:
- Tidak ada komentar dari member Muslim kah?
:) - Quote :
Atau member Muslim yang ada di LT ini cuma bisa bertanya tentang kekristenan tanpa mampu menjawab hal hal nyata seperti ini? :) maksudnya striker ? (CMIIW) ha..ha..ha... |
|
| |
bruce Global Moderator
Jumlah posting : 9231 Join date : 27.01.11
| Subyek: Re: Melakukan teror lagi di rumah ibadah sendiri? 18th April 2011, 16:41 | |
| Ha ha ha ha ha.
Itulah bedanya dengan kang Lancah, beliau lebih banyak memberi jawaban jika ada pertanyaan tentang Islam dibanding bertanya tentang Kristen. Tetapi kebanyakan member muslim yang ada memang ternyata lebih banyak sok tahu soal Kristen dibanding soal agamanya sendiri. Apalagi kalau sudah menyangkut peristiwa menyedihkan bin memalukan seperti kasus di atas. Bungkam seribu bahasa.
He he he | |
|
| |
Djo Perwira Pertama
Jumlah posting : 794 Join date : 28.01.11
| Subyek: Re: Melakukan teror lagi di rumah ibadah sendiri? 18th April 2011, 17:36 | |
| - bruce wrote:
- Tidak ada komentar dari member Muslim kah? Atau member Muslim yang ada di LT ini cuma bisa bertanya tentang kekristenan tanpa mampu menjawab hal hal nyata seperti ini?
:) Ntar dulu om. Mungkin lagi diselidiki dulu. Siapa tahu ini cuma kamuflase sekaligus rekayasa dari zionis kafirun utk menyudutkan umat muslim. :bball: :bball: :bball: | |
|
| |
Djo Perwira Pertama
Jumlah posting : 794 Join date : 28.01.11
| Subyek: Re: Melakukan teror lagi di rumah ibadah sendiri? 18th April 2011, 17:37 | |
| | |
|
| |
Tamu Tamu
| Subyek: Re: Melakukan teror lagi di rumah ibadah sendiri? 18th April 2011, 17:51 | |
| |
|
| |
Tamu Tamu
| Subyek: Re: Melakukan teror lagi di rumah ibadah sendiri? 18th April 2011, 17:56 | |
| - bruce wrote:
- Ha ha ha ha ha.
Itulah bedanya dengan kang Lancah, beliau lebih banyak memberi jawaban jika ada pertanyaan tentang Islam dibanding bertanya tentang Kristen. itu karena binit, bobot, bebetnya udah beda, Om... - Quote :
Tetapi kebanyakan member muslim yang ada memang ternyata lebih banyak sok tahu soal Kristen dibanding soal agamanya sendiri. Apalagi kalau sudah menyangkut peristiwa menyedihkan bin memalukan seperti kasus di atas. Bungkam seribu bahasa.
He he he maksudnya kan biar banyak yang jadi muallaf (mayan loh hitung2an pahalanya). wkwkwkwkwk... |
|
| |
Raihan Danielsan Calon Perwira
Jumlah posting : 236 Join date : 04.02.11
| Subyek: Re: Melakukan teror lagi di rumah ibadah sendiri? 19th April 2011, 08:47 | |
| Mau dikomentari gimana ya...? Habis kedahuluan FPI sih! hehe
Bukan bearmaksud mendahului pengadilan Allah SWT, yg jelas dalam Islam dalam nash-nash yg shahih membunuh orang merupakan salah satu dosa besar, apalagi dilakukan terhadap orang yg sedang beribadah kepada Allah, maka itu merupakan perbuatan keji dan neraka jahanam balasannya.
Allah berfirman, “Dan barangsiapa yang membunuh seorang mukmin dengan sengaja, maka balasannnya ialah jahannam, kekal ia di dalamnya dan Allah murka kepadanya, dan mengutukinya serta menyediakan azab yang besar baginya”. (Qs. An- Nisa’: 93)
Sedangkan perbuatan bunuh diri itu juga haram hukumnya dalam Islam, banyak ayat-ayat shahih menjelaskannya.
Allah berfirman, “Dan janganlah kalian bunuh diri kalian, sesungguhnya Allah menyayangi kalian. Barangsiapa yang melakukan itu dengan permusuhan dan melampaui batas, maka akan kami masukkan kedalam neraka dan itu mudah bagi Allah.” (QS. an- Nisa’: 29-30)
“Siapa yang membunuh dirinya dengan racun, atau dengan besi atau yang sejenisnya, maka dia akan terus diazab dengan cara itu di hari kiamat…” (HR. Bukhari, Muslim, dan Turmudzi)
Kembali kita serahkan segala urusan kepada Sang Maha Adil, Allah Al-'Adl
Wallahu a'lam
| |
|
| |
Raihan Danielsan Calon Perwira
Jumlah posting : 236 Join date : 04.02.11
| |
| |
bruce Global Moderator
Jumlah posting : 9231 Join date : 27.01.11
| Subyek: Re: Melakukan teror lagi di rumah ibadah sendiri? 19th April 2011, 14:42 | |
| @raihan
Menurut berita di TV, sang ayah dari pelaku pemboman itupun juga disebut kafir oleh sang pelaku. Sedangkan membunuh kafir dibenarkan dalam ajaran (cmiiw) Islam. Nah batasannya dimana ketika seorang muslim bisa disebut kafir oleh muslim lainnya? Bukankah berbahaya bila seseorang hanya karena berbeda aliran atau bahkan cuma berbeda tafsir saja bisa disebut kafir oleh muslim lainnya? Kapan ada kedamaian dalam Islam? | |
|
| |
Silancah Perwira Menengah
Jumlah posting : 1492 Join date : 29.01.11 Lokasi : Bandung Barat
| Subyek: Re: Melakukan teror lagi di rumah ibadah sendiri? 19th April 2011, 14:43 | |
| - bruce wrote:
- Bom, kembali terjadi, dan walaupun yang diincar adalah polisi, tetapi justru terjadi di dalam masjid dan tejadi saat sholat Jumat. Suatu perbuatan biadab yang tidak pantas dilakukan oleh umat beragama apapun. Dan kalau, kalau pelakunya adalah umat ang mengaku muslim, masih pantaskah para saudar Muslim menganggap bahwa para pelaku teror seperti itu adalah Muslim? Atau masih ad celah pembelaan terhadap tingkah laku mereka itu ?
Dan jangsan lupa juga bahwa di negara negara lasin (Pakistan, Irak, Mesir) bsanyk terjadi pengeboman di rumah ibadah (Islam) oleh sesama orang Islam yang berlainan aliran (Syiah / Sunni).
Di tanah air kita, walau lain aliran (bahkan dianggap sesat/ Ahmadiyah), banyak rumah ibadah sesama umat Muslim dirusak dan dibakar oleh sesama umat Muslim sendiri.
Gejala apa ini? Atau memang ada bibit kekerasan yang ditanamkan walau secara tanpa sadar di dalam hati dan pikiran umatnya? Memang luar biasa kejadian di atas tersebut. Dan sepertinya hal ini bukan pertama kali ... dalam sejarah negara ini sudah beberapa kali terjadi pengeboman di Masjid. Analisa BIN : sang pelaku ingin melemahkan letigimasi pemerintahan yang berkuasa Analisa Abu Wildan (mantan JI) : sang pelaku merasa tidak mendapatkan keadilan karena polisi (pemerintah) terus membela Ahmadiyah Mengerikan juga analisa Abu Wildan ini ... hanya karena merasa diperlakukan tidak adil maka sang pelaku berbuat nekat dengan membunuh dirinya sendiri.... lama2 Indonesia yang merupakan negara aman ini menjadi ladang bunuh diri bagaikan di Israel/Palestina sana yang notabene merupakan daerah pertempuran antara dua bangsa tersebut. Saya sepakat sepenuhnya dengan ayat2 dan hadits yang disajikan bro raihan ... apakah mungkin bahwa para pelaku pengeboman di Indonesia ini tidak memahami ayat2 dan hadits itu sepenuhnya? Atau mungkin mereka telah salah mengartikannya? Wallahu a'lam ... | |
|
| |
bruce Global Moderator
Jumlah posting : 9231 Join date : 27.01.11
| Subyek: Re: Melakukan teror lagi di rumah ibadah sendiri? 19th April 2011, 14:54 | |
| @lancah
Satu yang saya paling khawatirkan kang, jika sang pelaku sudah tidak menghormati rumah ibadah agamanya sendiri, dan tega melakukan pembunuhan justru saat orang melakukan ibadah kepada Tuhan yang juga disembahnya, maka apa lagi yang dihormati oleh orang orang seperti ini?
Dan, menurut sang ayah, kelakuan 'keras' sang pelaku diawali ketika mulai mengikuti ceramah sang ustad Abubakar Basyir.
Mengerikan.
| |
|
| |
striker Perwira Menengah
Jumlah posting : 1393 Join date : 03.02.11
| Subyek: Re: Melakukan teror lagi di rumah ibadah sendiri? 19th April 2011, 19:43 | |
| - T2Y wrote:
- bruce wrote:
- Tidak ada komentar dari member Muslim kah?
:)
- Quote :
Atau member Muslim yang ada di LT ini cuma bisa bertanya tentang kekristenan tanpa mampu menjawab hal hal nyata seperti ini? :) maksudnya striker ? (CMIIW) ha..ha..ha...
Ada yg kangen ama striker rupanya.. hehe | |
|
| |
striker Perwira Menengah
Jumlah posting : 1393 Join date : 03.02.11
| Subyek: Re: Melakukan teror lagi di rumah ibadah sendiri? 19th April 2011, 19:48 | |
| - bruce wrote:
- Ha ha ha ha ha.
Itulah bedanya dengan kang Lancah, beliau lebih banyak memberi jawaban jika ada pertanyaan tentang Islam dibanding bertanya tentang Kristen. Tetapi kebanyakan member muslim yang ada memang ternyata lebih banyak sok tahu soal Kristen dibanding soal agamanya sendiri. Apalagi kalau sudah menyangkut peristiwa menyedihkan bin memalukan seperti kasus di atas. Bungkam seribu bahasa.
He he he Nah tuh sdh diitanggapioleh mas raihan ama mas silancah :) pengen jawaban yg bagaimana mas? saya bingung aja kalau kejahatan seseorang selalu dikaitkan dengan agamanya. Anda melihatnya hanya apa yg ada di Indonesia mas, Apakah negara atau kota2 di negara barat sana yg brutal dan banyak pembunuhan bisa kita kaitkan dengan agamanya? :) yah setidaknya itu yg ada dikapala saya kalau ingin jawaban atau respon saya, tentu sja tdk sebijak mas silancah dan mas raihan, kan katanya bibit, bebet, dan bobotnya berbeda, kalau sama itu namanya anak kembar | |
|
| |
striker Perwira Menengah
Jumlah posting : 1393 Join date : 03.02.11
| Subyek: Re: Melakukan teror lagi di rumah ibadah sendiri? 19th April 2011, 19:49 | |
| | |
|
| |
striker Perwira Menengah
Jumlah posting : 1393 Join date : 03.02.11
| |
| |
striker Perwira Menengah
Jumlah posting : 1393 Join date : 03.02.11
| |
| |
bruce Global Moderator
Jumlah posting : 9231 Join date : 27.01.11
| Subyek: Re: Melakukan teror lagi di rumah ibadah sendiri? 19th April 2011, 22:57 | |
| - Quote :
- pengen jawaban yg bagaimana mas? saya bingung aja kalau kejahatan seseorang selalu dikaitkan dengan agamanya.
Anda melihatnya hanya apa yg ada di Indonesia mas, Apakah negara atau kota2 di negara barat sana yg brutal dan banyak pembunuhan bisa kita kaitkan dengan agamanya? Siapa yang mengaitkan teorisme dengan agama? Bukankah si teroris itu sendiri yang mengatasnamakan agamanya sebagai alasan tindakannya? Dunia ini begitu luas, banyak kejadian pembunuhan brutal terjadi, setiap detiknya. Tetapi setiap pelaku itu melakukan tindakan itu demi sesuatu yang bersifat duniawi, mas. Nyaris tidak ada orang yang membunuh dengan mengatasnamakan sesuatu yang menjadi junjungannya, kecuali agama anda. Saya tidak pernah menyatakan bahwa Islam identik dengan terorisme, tetapi kalau kebanyakan tindakan terorisme dilakukan oleh orang dengan mengatasnamakan agama Islam, itu kenyataan yang terjadi. Silahkan koreksi kalau saya salah. | |
|
| |
striker Perwira Menengah
Jumlah posting : 1393 Join date : 03.02.11
| Subyek: Re: Melakukan teror lagi di rumah ibadah sendiri? 19th April 2011, 23:54 | |
| - bruce wrote:
-
- Quote :
- pengen jawaban yg bagaimana mas? saya bingung aja kalau kejahatan seseorang selalu dikaitkan dengan agamanya.
Anda melihatnya hanya apa yg ada di Indonesia mas, Apakah negara atau kota2 di negara barat sana yg brutal dan banyak pembunuhan bisa kita kaitkan dengan agamanya? Siapa yang mengaitkan teorisme dengan agama? Bukankah si teroris itu sendiri yang mengatasnamakan agamanya sebagai alasan tindakannya?
Dunia ini begitu luas, banyak kejadian pembunuhan brutal terjadi, setiap detiknya. Tetapi setiap pelaku itu melakukan tindakan itu demi sesuatu yang bersifat duniawi, mas. Nyaris tidak ada orang yang membunuh dengan mengatasnamakan sesuatu yang menjadi junjungannya, kecuali agama anda.
Saya tidak pernah menyatakan bahwa Islam identik dengan terorisme, tetapi kalau kebanyakan tindakan terorisme dilakukan oleh orang dengan mengatasnamakan agama Islam, itu kenyataan yang terjadi. Silahkan koreksi kalau saya salah.
Sepertinya anda senang sekali dengan berita2 yg menyudutkan Islam mas :) Setiap tindakan yg diperbuat manusia itu pasti ada sebab musabab, juga tujuannya, yg lebih tepat mungkin disebut modus operandinya. Baik mengatas namakan agama, kelompok atau bahkan keluarganya. Apakah kalau manusia membunuh dengan mengatas namakkn sesuatu, maka apakah sesuatu itu yg disalahkan ataukah personalnya yg disalahkan. Kalau ada seseorang melakukan kesalahan dengan mengatas namakan keluarga anda dan anda merasa tdk terwakili dengan tindakan orang tsb, bisakah keluarga anda juga dianggap bersalag atqs tindakan orang tersebut? | |
|
| |
Silancah Perwira Menengah
Jumlah posting : 1492 Join date : 29.01.11 Lokasi : Bandung Barat
| Subyek: Re: Melakukan teror lagi di rumah ibadah sendiri? 20th April 2011, 09:45 | |
| - bruce wrote:
- Nyaris tidak ada orang yang membunuh dengan mengatasnamakan sesuatu yang menjadi junjungannya, kecuali agama anda.
Yakin Bang? Atau anda sedang membicarakan yang terjadi secara lokal di Indonesia saja? | |
|
| |
Raihan Danielsan Calon Perwira
Jumlah posting : 236 Join date : 04.02.11
| Subyek: Re: Melakukan teror lagi di rumah ibadah sendiri? 20th April 2011, 10:28 | |
| - bruce wrote:
- @raihan
Menurut berita di TV, sang ayah dari pelaku pemboman itupun juga disebut kafir oleh sang pelaku. Nah batasannya dimana ketika seorang muslim bisa disebut kafir oleh muslim lainnya? Bukankah berbahaya bila seseorang hanya karena berbeda aliran atau bahkan cuma berbeda tafsir saja bisa disebut kafir oleh muslim lainnya?
Mengkafirkan orang lain dalam Islam bahayanya sangat besar, komandan. Karena apabila ternyata orang yg dikafirkan bukanlah seperti yg dituduhkan, maka kekafiran akan kembali pada yg mengucapkannya. Rosulullah SAW bersabda; "Seorang apabila mengkafirkan saudaranya, maka kembalilah kekufuran itu kepada salah seorang daripada keduanya." (HR. Muslim) "Barangsiapa menmgkafirkan seorang atau ia panggila dia 'hai, musuh Allah', padahal ia tidak begitu, melainkan kembalilah panggilannya itu kepada diri sendiri." (HR. Muslim) Sedangkan orang disebut kafir dalam Islam, disebabkan karena menyembah selain Allah SWT, menyekutukan Allah SWT, ingkar kepada al-Quran, dan ingkar kepada Nabi SAW. - bruce wrote:
Sedangkan membunuh kafir dibenarkan dalam ajaran (cmiiw) Islam.
Di LT lama sering dibahas masalah ini, komandan. Dalam sebuah hadist dijelaskan bahwa Nabi SAW melarang memusuhi non muslim yg berdamai, karena di akhirat kelak Nabi SAW akan memusuhinya.... Jadi, kalau memusuhi non muslim (kafir) saja dilarang, apalagi membunuhnya. - bruce wrote:
Kapan ada kedamaian dalam Islam?
Seperti halanya yg terjadi umumnya pada umat manusia yg diliputi hawa nafsu, maka selama hawa nafsu itu dikedepankan daripada mengikuti petunjuk ajaran agamanya (al-Quran dan Sunnah) yg datang sebagai agama yg membawa rahmat bagi seluruh alam dan kabaikan bagi umat manusia, maka persoalan itu tdk akan kunjung selesai. :) | |
|
| |
Tamu Tamu
| Subyek: Re: Melakukan teror lagi di rumah ibadah sendiri? 20th April 2011, 12:56 | |
| - striker wrote:
Sepertinya anda senang sekali dengan berita2 yg menyudutkan Islam mas :) bukan senang, mas... tapi ini realita yang terjadi. kalau bicara senang, saya malah tidak suka kejadian yang seperti ini. bikin kota saya jadi tidak aman saja. - Quote :
Setiap tindakan yg diperbuat manusia itu pasti ada sebab musabab, juga tujuannya, yg lebih tepat mungkin disebut modus operandinya. nah, menurut anda apa modus operandinya ??? |
|
| |
Sponsored content
| Subyek: Re: Melakukan teror lagi di rumah ibadah sendiri? | |
| |
|
| |
| Melakukan teror lagi di rumah ibadah sendiri? | |
|