bruce Global Moderator
Jumlah posting : 9231 Join date : 27.01.11
| Subyek: Yang Seharusnya Ditiru 12th July 2011, 07:36 | |
| - Quote :
- Yohanes Surya: Tak Ada Anak yang Bodoh!
Ary Wibowo | Latief | Jumat, 13 Mei 2011 | 14:42 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com - Pakar Matematika, Prof Yohanes Surya (48), mengakui, walaupun banyak keberhasilan telah didapatnya untuk mengharumkan nama Indonesia melalui olimpiade Matematika dan Fisika, Matematika masih dianggap mata pelajaran membosankan dan menakutkan. Atas dasar itulah, ia terus mencari anak-anak di beberapa daerah terpencil di Indonesia yang buta Matematika.
Hal itu diwujudkannya dengan mendatangi salah satu daerah terpencil di Papua, yaitu Tolikara. Di daerah tersebut Yohanes Surya memilih secara acak 27 anak Papua di beberapa sekolah dasar yang memiliki kemampuan kurang untuk dilatih Matematika. Ketika itu, Yohanes yakin, anak-anak Papua memiliki kemampuan tak kalah dengan anak-anak di kota-kota besar jika diberikan kesempatan sama.
"Selama bertahun-tahun mereka (anak Papua) sama sekali tak bisa menghitung 2+2 dan 3+2. Namun, sekarang tidak lebih dari satu tahun, mereka akan saya siapkan untuk menjadi juara olimpiade Matematika nanti," ujar pendiri Surya Institute ini, kepada Kompas.com di Jakarta, Jumat (13/5/2011).
Tidak hanya sampai di situ, mantan Rektor Universitas Multimedia Nusantara ini kembali mempunyai rencana untuk melaksanakan ambisinya mencerdaskan kemampuan Matematika anak-anak di desa terpencil. Dengan metode Matematika Gasing (Gampang, Asyik dan Menyenangkan) andalannya, para pertengahan 2011 ini Yohanes kembali berencana untuk membantu 1.000 anak tingkat sekolah dasar di Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, agar menguasai Matematika dengan baik.
"Rata-rata mereka anak kelas 5 SD. Kira-kira kita akan membutuhkan waktu tiga tahun untuk melaksanakan rencana ini," terang mantan Dekan Fakultas Sains dan Matematika Universitas Pelita Harapan ini.
Yohanes menuturkan, rencana tersebut akan dijadikan prototipe. Ia mengungkapkan, jika rencana itu berhasil diterapkan, dirinya akan menerapkan hal yang sama ke beberapa daerah terpencil di Indonesia secara berkelanjutan.
"Kalau bisa dilaksanakan serempak, saya yakin Indonesia hanya butuh empat sampai lima tahun untuk menjadikan semua anak melek Matematika. Optimisme ini berdasarkan keyakinan saya, bahwa tidak ada anak yang bodoh. Yang ada adalah anak-anak yang belum mendapat kesempatan yang baik dari metode-metode guru yang benar," tukasnya.
Jika ada yang sempat melihat atau berlokasi di dekat Gading Serpong, tentunya akan sering melihat pemuda pemudi dari Papua yang berjalan jalan sore hari di sekitar kampus UMN. Mereka ini adalah para guru/pengajar dari Papua yang dibimbing khusus untuk menyampaikan mata pelajaran Matematika dan Fisika. Seandainya, lebih banyak orang orang seperti Prof. Yoh. Surya di negara ini, Indonesia akan lebih cepat terbebas dari kebodohan. Sungguh, suatu karya sejati yang layak ditiru. | |
|
Husada Global Moderator
Jumlah posting : 4981 Join date : 07.05.11
| Subyek: Re: Yang Seharusnya Ditiru 13th July 2011, 13:48 | |
| - bruce wrote:
- Seandainya, lebih banyak orang orang seperti Prof. Yoh. Surya di negara ini, Indonesia akan lebih cepat terbebas dari kebodohan.
Sungguh, suatu karya sejati yang layak ditiru.
Yeee... mana sempat meniru yang baik. Wong kebanyakan petinggi negara ini masih mikirin cara nilep proyek APBN dan APBD, memalsukan dokumen untuk menguntungkan orang lain kemudian mendapat jasa imbal, melindungi penilep yang sudah kadung kasih upeti. Pokoke, hanya janji manis selama kampanye deh. Setelah menjabat, cari cara bermain petak umpet, kalau perlu menuduh diri sendiri sebagai pihak terdzolimi. Ah... seperti lirik lagu, lain di bibir lain di hati. Damai, damai, damai. | |
|
bruce Global Moderator
Jumlah posting : 9231 Join date : 27.01.11
| Subyek: Re: Yang Seharusnya Ditiru 13th July 2011, 15:09 | |
| Karenanya, saya pernah mendengar ada yang berkata, bahwa negara ini sebenarnya tidak perlu pemerintah, karena tanpa pemerintah semua sudah bisa dijalankan, dengan adanya pemerintah mlah jadi berbelit belit. Pendapat itu jelas salah, tetapi tidak salah 100 persen. | |
|
Silancah Perwira Menengah
Jumlah posting : 1492 Join date : 29.01.11 Lokasi : Bandung Barat
| Subyek: Re: Yang Seharusnya Ditiru 14th July 2011, 08:16 | |
| - bruce wrote:
- Karenanya, saya pernah mendengar ada yang berkata, bahwa negara ini sebenarnya tidak perlu pemerintah, karena tanpa pemerintah semua sudah bisa dijalankan, dengan adanya pemerintah mlah jadi berbelit belit. Pendapat itu jelas salah, tetapi tidak salah 100 persen.
Memang tidak semua bisa mengandalkan kepada pemerintah. Masyarakat memang seharusnya pro aktif dalam mengatasi berbagai masalah bangsa. True story ... bisa dicek ke ZIS Indosat atau DPD/DPW partai di Jaksel. Saya juga baru mengetahui bahwa sebuah partai yang (katanya) bersih ternyata memiliki program yang luhur yaitu membuka lembaga pendidikan komputer untuk para mustahik (orang2 miskin) secara gratis yang tentunya saja bekerja sama dengan lembaga2 amal seperti ZIS Indosat atau yayasan nirlaba/sosial seperti yang (baru) saya ikuti. Insya Allah, setelah lebaran ini, lembaga pendidikan komputer ini akan berjalan dan menjaring (diharapkan) sekurang2nya 100 orang mustahik per tahunnya di daerah Pesanggrahan. Mohon doanya buat rekan2 sekalian ... | |
|
Tamu Tamu
| Subyek: Re: Yang Seharusnya Ditiru 14th July 2011, 09:20 | |
| - Quote :
- Mohon doanya buat rekan2 sekalian ...
siip... :) ntar tak bantuin doa supaya semua yang dikerjakan dengan tujuan yang baik dapat berjalan dengan baik dan berakhir dengan baik. :) |
|
Sponsored content
| Subyek: Re: Yang Seharusnya Ditiru | |
| |
|